Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Penyebab Grand Livina Lawas yang Overheat di Tanjakan

Kompas.com - 21/03/2023, 18:12 WIB

JAKARTA,KOMPAS.com - Nissan Grand Livina lawas dianggap sebagian orang tak setangguh MPV lain. Pasalnya, banyak dikeluhkan sering mengalami overheat dan ngelitik akibat penggunaan bahan bakar. 

Misal dalam sebuah unggahan di akun TikTok @satria_mv11. Terlihat Nissan Grand Livina diduga terbakar karena mengalami overheat yang berlokasi di Cangar, Mojokerto, Jawa Timur. 

Kepala Bengkel Nissan Setiabudi Semarang Andika Herda Permana mengatakan, ada dua kemungkinan penyebab munculnya api. 

"Kemungkinan dari kelistrikan mesin yang mengalami korsleting, atau dari peredam panas di knalpot yang terbakar," kata Andika. 

Baca juga: Kenali Penyebab Nissan Grand Livina Gampang Ngelitik

Memantau putaran mesin lewat tachometerKompas.com/Erwin Setiawan Memantau putaran mesin lewat tachometer

Ditanya mengenai overheat, Andika tidak membenarkan, sebab Grand Livina dilengkapi sensor suhu yang akan menginformasikan adanya kerusakan komponen mesin. 

Sensor tersebut terkoneksi dengan thermostat radiator. Peringatan suhu mesin yang berada di atas wajar akan segera diketahui pemilik dari instrumen cluster

"Kalau overheat, tidak mungkin timbul percikan api. Thermostat membaca suhu panas mesin, jika overheat, mesin bisa mati sendiri. Api keluar itu kemungkinan karena ada kebocoran bahan bakar," kata dia. 

Jika masalahnya korsleting, Andika menjelaskan, percikan api bisa berasal dari sekring yang tidak berfungsi. Kemungkinan, mobil telah dimodifikasi pada bagian kelistrikan. 

Servis mobil di bengkel resmi Nissan Setiabudi Semarang Servis mobil di bengkel resmi

"Banyak kasus mobil terbakar karena audio yang dimodifikasi. Installer yang pasang tidak memasang sekring khusus buat pengaman. Harusnya kan tarik kabel di buat rangkaian. Jangan ambil dari aki, bahaya," ucap Andika. 

Baca juga: Penyakit Umum Nissan Grand Livina Bekas, Mesin Ngelitik Boros BBM

Masalah peredam panas knalpot, menurut Andika, pelindung header dapat terbakar jika pengait terlepas dan meleleh. 

Untuk itu, pemilik mobil harus memperhatikan kondisi ruang mesin, terutama bagian radiator, kabel-kabel kelistrikan, dan mesin wajib dipastikan tidak ada kebocoran oli. 

"Perlu cek kondisi mesin, knalpot bisa meleleh karena penutup header terlepas. Itu kan ada klem-nya. Maka, sesekali periksa ruang mesin. Pemilik mobil harus paham, termasuk cek kebocoran oli dan radiator," katanya. 

 

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com