Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Satu Masalah Wanita, Cerita Sulitnya Ibu-ibu Ganti Ban Mobil

Kompas.com - 16/03/2023, 13:21 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Di era modern seperti saat ini semakin banyak wanita yang mandiri dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Tidak terkecuali dalam urusan mengurus kendaraan jika sewaktu-waktu terjadi masalah.

Seperti yang dilakukan oleh seorang wanita dalam video Tiktok yang diunggah oleh akun @home_nia. Dalam rekaman itu, dinarasikan wanita tersebut mengalami masalah ban mobil bocor saat hendak mengantar anak ke sekolah.

Baca juga: Lampu Belakang Motor Punya Peran Penting, Jangan Sampai Tidak Menyala

Pagi hari mendapatkan cobaan kehidupan, auto langsung ganti ban enggak pakai drama-drama. Daripada anak enggak sekolah, mending dadakan jadi montir. Pentingnya harus jadi wanita strong biar kalau lagi urgent enggak banyak drama,” tulis unggahan tersebut.

Aksi wanita tersebut patut mendapat apresiasi, sebab dirinya begitu sigap mengganti ban mobil yang mengalami kebocoran.

Bahkan dengan sekuat tenaga, wanita itu mendongrak mobil serta membuka baut pada ban, yang sejatinya tidak semua wanita bisa melakukan hal tersebut.

@home_niaa

Pagi hari mendaptkan cobaan kehidupan ???? auto langsung ganti ban ga pake drama drama dari pada anak ga sekolah.. mending dadakan jadi montir.. pentingnya harus jadi wanita strong biar kalo lagi urgent ga banyak drama ????????????

? Dj Terompet Pemersatu Bangsa - PAMOKHOL ID

 

Memang ada baiknya jika wanita memiliki pengetahuan dasar mengenai otomotif seperti contoh mengganti ban mobil yang bocor secara mandiri. Sebab, hal ini dapat membuat urusan sederhana terkait otomotif di kehidupan sehari-hari menjadi lebih mudah.

Meski begitu, cara yang dilakukan pun sebaiknya harus benar, agar tidak membahayakan dan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Jika berkaca dari video tersebut, nampaknya pemilik mobil tidak mengaktifkan rem tangan (handbrake). Hal ini terlihat dari roda mobil yang ikut berputar ketika baut pada ban dilepas.

Untuk itu, disarankan mengaktifkan rem tangan terlebih dahulu agar proses mengganti ban aman untuk dilakukan.

“Proses penggantian ban kami sangat merekomendasikan dengan mengaktifkan handbrake dan mengganjal roda terlebih dulu demi keamanan,” ucap Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi, Kamis (16/3/2023).

Ban kempis setelah meledakshutterstock Ban kempis setelah meledak

Selain itu ada beberapa tips mengganti ban mobil yang aman dilakukan oleh wanita. Pertama, pastikan peralatan darurat seperti dongkrak dan kunci tersedia di dalam kendaraan. Kemudian, pastikan mobil berada di tempat yang aman dan rata.

“Selanjutnya nyalakan lampu hazard dan letakan segitiga pengaman apabila kondisi di luar rumah atau jalan raya. Jangan lupa aktifkan handbrake, dan kunci semua pintu mobil,” kata Bambang.

Setelah itu, baru memulai proses penggantian ban dengan kendurkan baut pada roda ban terlebih dahulu dan jangan melepas rodanya.

“Setelah baut kendor, pasang dongkrak pada tempatnya dan putar ke kanan agar dongkrak naik. Untuk lebih jelas tentang posisi dongkrak, bisa melihat informasi tersebut di buku pedoman pemilik,” kata Bambang.

Baca juga: Lampu Belakang Motor Punya Peran Penting, Jangan Sampai Tidak Menyala

Selanjutnya, setelah ban yang akan diganti terangkat dan posisinya tidak napak, buka semua bautnya dan ganti dengan ban cadangan.

“Setelah berhasil ganti ban cadangan, kencangkan lagi bautnya putar kunci roda ke kanan secara posisi menyilang sehingga rata pengencangannya. Jika sudah, turunkan dongkrak dan kencangkan baut kembali,” ucap Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com