Bakrie Group Mulai Tes Pasar Motor Listrik untuk Wanita

JAKARTA, KOMPAS.com - Upaya pemerintah untuk mempercepat transisi energi melalui subsidi pembelian atas kendaraan bertenaga listrik tampaknya mulai disambut baik oleh masyarakat luas, khususnya di wilayah perkotaan.

Hal terkait terlihat dari penjualan kendaraan roda empat listrik yang terus mengalami peningkatan sampai lima kali lipat pada tahun lalu. Kini, berbagai jenis sepeda motor berteknologi serupa juga mulai diminati.

Walaupun memang kendaraan itu diakui belum mejadi pilihan utama dari masyarakat, tetapi sebagaimana dikatakan Marketing Communication & Promotion Manager dari Bakrie Group Budi Kurniawan, potensi kendaraan roda dua listrik sangat besar.

Baca juga: FIF Tanggapi Fenomena Debt Collector Berlagak Seperti Preman

KOMPAS.com/DIO DANANJAYA VKTR dan GAS (Selis) berencana untuk meluncurkan jajaran produk baru mulai tahun depan.

Oleh karenanya, pihak perseroan mulai melakukan market test atau user experience atas produk motor listrik terbarunya yang dinamakan 'Model V' sebelum diluncurkan langsung ke pasar.

“Melalui market test atau user experience test ini kita berharap dapat menampung seluruh kebutuhan pengendara sepeda motor listrik, sehingga nantinya dapat menjadi dasar yang kuat bagi kita untuk mempersembahkan produk yang dapat memberikan rasa nyaman, aman, dan kemudahan dalam berkendara,” kata Budi.

Dalam pengembangan produknya, lanjut Budi, Bakrie Group bekerja sama dengan institusi pendidikan dan bisnis. Hal ini dilakukan agar produk kendaraan listrik yang dihasilkan memiliki teknologi yang andal dan terdepan.

Satu hal yang menarik, tes pasar yang dilakukan hanya menyasar kaum hawa saja. Sebab menurut Budi, kendaraan sangat diminati dan cocok digunakan oleh mereka khususnya di wilayah-wilayah non perkotaan.

Baca juga: Ketahui Penyebab Oli Mesin Cepat Habis

Dok. VKTR VKTR menjalin kerja sama strategis dengan salah satu perusahaan baterai terbesar di China dan India, yakni Gotion High-Tech Co., Ltd, melalui anak usahanya PT Gotion Indonesia Materials.

Adapun market test ini dilaksanakan dalam 2 sesi. Sesi 1 dilakukan oleh pihak dealer dan leasing, sedangkan sesi 2 dilakukan oleh calon end user atau pengguna.

"Sesuai dengan namanya, Model V ini dikhususkan bagi pasar perempuan dan dikemas dalam acara bertajuk “Arisan Motor Listrik”.," ucap Budi.

“Dari testimoni dan masukan dari end user yang seluruhnya merupakan kaum hawa, kita akan mendapatkan feedback yang baik secara langsung tentang bagaimana sepeda motor listrik yang aman dan nyaman dikendarai. Itu akan menjadi data yang signifikan bagi pengembangan kita ke depannya,” tambahnya.