Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Innova Terbalik, Jangan Menyalip Lewat Bahu Jalan Tol

Kompas.com - 18/02/2023, 11:48 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Beredar video Toyota Innova terguling setelah mendahului lewat bahu jalan tol. Innova mendahului truk dari sisi kiri, namun tidak berselang lama mobil keluarga tersebut terguling.

Kejadian tersebut berlangsung di tol Bawen arah Semarang Kota dan sempat terekam oleh dashcam yang terpasang di mobil belakangnya.

Belum diketahui apa penyebab mobil tersebut tiba-tiba keluar jalur. Namun yang pasti, mendahului lewat bahu jalan bukan lah sikap berkendara yang benar. Meski tidak benar, banyak dijumpai pengendara yang melakukan hal serupa.

Baca juga: Bukan Pelat RF, Ini Kendaraan yang Boleh Melintas di Bahu Jalan Tol

Innova terguling usai mendahului lewat bahu jalanTangkapan layar Innova terguling usai mendahului lewat bahu jalan

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan mendahului lewat bahu jalan sangat berisiko dan menyalahi aturan, namun itu banyak dilakukan oleh pengemudi.

“Ketidakmampuan pengemudi dalam menerjemahkan fungsi bahu jalan dan karakter kendaraan sering memicu terjadinya kecelakaan, rata-rata pengemudi melewati bahu jalan karena ingin mendahului,” ucap Sony kepada Kompas.com, Sabtu (18/2/2023).

Padahal ketika mobil ingin mendahului pasti bakal memacu laju kendaraan lebih kencang, itu akan berbahaya menurut Sony.

Baca juga: Banyak Dilanggar, Ketahui Bahaya Menyalip dari Bahu Jalan

Ilustrasi kendaraan yang melaju di sisi bahu jalan.Joko Purwanto Ilustrasi kendaraan yang melaju di sisi bahu jalan.

“Artinya kecepatannya lebih dari 70 Km per jam, padahal fungsi bahu jalan yang sebenarnya adalah untuk escape, patroli, ambulans, kendaraan berhenti karena rusak, bahu jalan bukan jalan tapi ruang untuk darurat,” ucap Sony.

Maka dari itu, bahu jalan terbuat dari material dan tingkatan yang tidak sama dengan jalan utama menurut Sony.

“Bahu jalan terbuat dari beberapa aspal dan bebatuan sehingga relatif lebih licin untuk dilintasi, levelnya berbeda dengan jalan utama, jadi jangan pernah melewati bahu jalan kecuali untuk berhenti karena ada keperluan,” ucap Sony.

Baca juga: Hajar Bahu Jalan dan Arogan, Cerminan Ulah Anggota Klub Abal-abal

Sejumlah kendaraan pemudik yang mengalami kerusakan parkir di bahu Jalan Lingkar Gentong Bawah, Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022). Puluhan kendaraan pemudik mengalami mogok atau kerusakan akibat tidak kuat menanjak sehingga arus lalu lintas di Jalur Selatan tersendat.ANTARA FOTO/ADENG BUSTOMI Sejumlah kendaraan pemudik yang mengalami kerusakan parkir di bahu Jalan Lingkar Gentong Bawah, Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022). Puluhan kendaraan pemudik mengalami mogok atau kerusakan akibat tidak kuat menanjak sehingga arus lalu lintas di Jalur Selatan tersendat.

 

Meski dalam keadaan jalan macet, menurut Sony pantang melewati bahu jalan karena itu menyalahi aturan dan berisiko.

“Biasakan mendahului dari sebelah kanan agar tidak membuat kaget dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ucap Sony.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com