Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengalaman Jajal Jalur Pansela Banten-Yogyakarta, Ini Plus Minusnya

Kompas.com - 24/01/2023, 16:31 WIB
Stanly Ravel

Editor

Soal fasilitas umum seperti rumah makan dan penunjang lainnya terbilang mudah ditemui sepanjang jalan, bahkan ada yang menawarkan sekaligus dengan penginapan di pinggir pantai.

"Kurang lebih 3-4 tahun lagi diharapkan sudah bisa tersambung dari Banten sampai Banyuwangi. Jadi bukan travel time yang kita jual di sini (Pansela), tapi mudik dengan aman dan nyaman serta berwisata," kata Cahyadi kepada media di Cianjur, Jumat (20/1/2023).

Minus

Pernyataan soal waktu perjalanan yang disampaikan Cahyadi, jadi aspek yang harus diperhatikan. Karena dengan kondisi rute yang bervariasi, perjalanan via Pantai Selatan ini akan terasa lebih panjang dibanding jalur lainnya

Untuk perkiraan masing-masin jarak, dari titik 0 kilometer (km) Pansela di Banten hingga perbatasan Jawa Barat di Cibarenok sekitar 170 km, kemudian dari Cibarenok sampai perbatasan Jawa Tengah 416 km, dan dari Jawa Tengah sampai Yogyakarta sekitar 112,97 km.

Cahyadi mengatakan, estimasi perjalanan via Pansela memang lebih lama dibandingkan jalur lain. Dia mencontohkan, dari Jakarta-Semarang kurang lebih sekitar 5 sampai 6 jam via Tol Trans Jawa, 8 jam bila via Pantura, sementara lewat Pansela bisa lebih dari 12 jam.

Tak heran bila Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Pol. Firman Shantyabudi menyampaikan, mudik via Pansela lebih cocok untuk perjalanan santai. Artinya bukan bagi yang mengejar waktu.

Baca juga: Mobil dengan Mesin Modern Masih Perlu Dipanaskan?

Melewati salah satu rute dengan jalan bebatuan dan menanjak di wilayah Jawa Barat, PanselaKOMPAS.com/STANLY RAVEL Melewati salah satu rute dengan jalan bebatuan dan menanjak di wilayah Jawa Barat, Pansela

"Karena itu, saya sampaikan masyarakat yang akan menggunakan jalur selatan, kita tidak menggunakan pendekatan kecepatan untuk sampai tujuan, tapi menikmati jalur pantai selatan itu sendiri. Waktunya direncanakan agar tiba di tujuan masing-masing," ucap Firman.

Efek dari waktu tempuh yang lebih lama, berpengaruh pada biaya bahan bakar. Namun hal ini sebenarnya masih bisa diibaratkan sebagai kompensasi dari minimnya pengeluaran untuk tarif tol.

Selain itu, meski rata-rata permukaan jalan cukup baik, pada kenyataannya tetap ada kerusakan seperti jalan berlubang, longsor, dan sebagainya di beberapa wilayah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com