Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurangi Kepadatan, Tol Jagorawi Berlaku Contraflow Arah Jakarta

Kompas.com - 01/01/2023, 15:33 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Untuk mengurai kepadatan akibat peningkatan volume lalu lintas akibat arus balik malam pergantian tahun baru 2023 pada tanggal 1 Januari 2023, Jasa Marga melakukan rekayasa lalu lintas.

Atas diskresi pihak Kepolisian, Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) berlakukan contraflow di Tol Jagorawi dari KM 17+200 s.d KM 08+800 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta mulai pukul 13.45 WIB.

“Pemberlakuan contraflow ini diharapkan dapat mengurai kepadatan yang saat ini terpantau tengah terjadi di Jalan Tol Jagorawi arah Jakarta,” ujar Ginanjar Bekti Rakhmanto, Pgs General Manager Representatif Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, dalam keterangan tertulis (1/1/2023).

Baca juga: Jalan Tol Batang-Semarang Tergenang Banjir, Jasa Marga Lakukan Penanganan

Ilustrasi: Jalan tolANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/wsj. Ilustrasi: Jalan tol

Ginanjar juga mengatakan, pihaknya mengimbau pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima.

Selain itu memastikan saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kerumunan atau kepadatan di Rest Area.

“Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan,” kata dia.

Baca juga: Cuaca Buruk, Pelabuhan Merak Kembali Ditutup

Sebelumnya, Polres Bogor mempercepat pemberlakuan satu arah dari Puncak menuju Jakarta sejak pukul 11.30 WIB.

Hal tersebut dilakukan karena lalu lintas diprediksi akan padat akibat arus balik malam pergantian tahun baru 2023.

“Itu tergantung dari situasi jalur Puncak kepadatannya, sehingga bersifat situasional,” kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin, dilansir dari NTMC Polri (1/1/2023).

“Kalau kita melihat pantauan dari seluruh jajaran di jalur Puncak, kendaraan roda dua dan roda empat masih bisa berjalan di atas 30 km per jam,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com