"Biasanya, jarak setiap roda dengan spakbor tidak sama atau berbeda-beda. Hal ini menandakan, kondisi shockbreaker mengalami kerusakan. Jika terlihat miring ke salah satu sisi, bisa diperiksa detail, karena titik itu komponen suspensi bisa jadi sudah lemah," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bengkel Nasmoco Majapahit Semarang Bambang Sri Haryanto menjelaskan, agar benar-benar memastikan dari titik mana kerusakan berasal, caranya dengan mencermati setelan spooring.
Baca juga: Salah Kaprah Menerapkan Teknik Setengah Kopling pada Mobil Manual
Hal itu bisa dilakukan pemeriksaaan secara mandiri, saat melaju kecepatan sedang bisa melepaskan stir sambil memperhatikan apakah laju mobil tetap stabil.
"Sambil jalan kecepatan sedang, dibawah 60 kilometer per jam (kpj), jika ketahuan laju mobil lari ke satu sisi artinya setelan spooring berubah. Toe in dan toe out yang bergeser menandakan tumpuan beban kerja tidak seimbang. Hal itu juga menandakan adanya kerusakan kaki-kaki di salah satu sisi," kata Bambang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.