Ubahan Teknis Honda Forza 350 Terbaru, Makin Asyik buat Touring

JAKARTA, KOMPAS.com – All New Honda Forza 350 telah resmi hadir dan meramaikan pameran EICMA 2022 di Italia. Motor ini mendapat ubahan dari sisi penampilan maupun sektor teknis.

Dalam keterangan resmi Honda Eropa (19/11/2022), disebutkan bahwa Mesin eSP+ yang diusung Forza 350 memiliki kinerja lingkungan yang tinggi dan karakteristik output yang kuat, melalui penerapan teknologi yang komprehensif untuk pengurangan gesekan.

Di atas kertas, mesin berkapasitas 330 cc dengan injeksi bahan bakar SOHC berpendingin cairan menghasilkan tenaga puncak 21,5 kW atau setara 28,8 Tk pada 7.500 rpm, dengan torsi maksimum 31,5 Nm pada 5.250 rpm.

Baca juga: Jalur Puncak Bogor Berlakukan Ganjil Genap Mulai Hari Ini

Dok. Honda Eropa 23YM HONDA FORZA 350

Angka ini berselisih cukup jauh dari Forza 250 pasar Indonesia yang memiliki profil tenaga 17 kW atau setara 22,7 kW pada 7.750 rpm dan torsi 24 Nm pada 6.250 rpm.

Berdasarkan klaim pabrikan, kecepatan tertinggi Forza 350 mencapai 137 kpj, dan mampu menempuh jarak 200 meter hanya dalam 10,4 detik.

Untuk meningkatkan pendinginan piston, terdapat oil jet seperti yang digunakan pada CRF450R, yang menyemprotkan oli langsung ke bagian belakang piston.

Baca juga: Salah Kaprah Menerapkan Teknik Setengah Kopling pada Mobil Manual

Kemudian, udara yang masuk ke ruang bakar disuplai melalui boks filter udara 5,5 liter dengan throttle body 36 mm.

Mesinnya juga dilengkapi dengan Honda Selectable Torque Control (HSTC). Sistem mendeteksi adanya perbedaan antara kecepatan roda depan dan belakang, menghitung rasio selip, lalu mengontrol torsi mesin melalui injeksi bahan bakar untuk mendapatkan kembali traksi roda belakang.

HSTC dapat di-ON-OFF-kan melalui tombol di setang kiri. Indikator 'T' di tampilan digital berkedip saat sistem bekerja untuk mengatur pegangan.

Baca juga: Potret Motor MotoGP Suzuki yang Berakhir Jadi Rongsokan

Dok. Honda Eropa Ruang bagasi di bawah jok Honda Forza 350 yang bisa menampung dua buah helm full face

Honda turut mengklaim konsumsi bahan bakar Forza 350 yang mencapai 29,4km per liter (mode WMTC). Artinya dengan kapasitas tangki bahan bakar 11,7 liter, motor berpotensi menjangkau hingga lebih dari 340 Km.

Beralih ke bagian kaki-kaki, sokbreker depan menggunakan teleskopik berukuran 33 mm yang dipadukan dengan dual sokbreker di belakang yang memiliki pengaturan preload 5 tahap.

Sementara roda depan berukuran 15 inci yang dipasang dengan ban 120/70-15, sedangkan roda belakang 14 inci memakai ban 140/70-14.

Baca juga: Pemerintah Mulai Kembalikan Pinjaman Mobil Listrik KTT G20

Dok. Honda Europe Lampu belakang Honda Forza 350 menggunakan LED

Sistem pengereman didukung cakram tunggal 256 mm yang dikawinkan dengan cakram belakang 240 mm, dengan fitur ABS dual channel untuk mengontrol pengereman di permukaan yang licin.

Adapun sasis yang menopang Forza 350 mm merupakan rangka baja tubular yang kokoh dengan jarak sumbu roda 1.510 mm, dan sudut rake 26,5 derajat serta trail 89 mm.

Kombinasi teknis ini memberikan pengendalian Forza 350 yang ringan meski bodinya bongsor. Singkatnya, skutik gambot ini juga makin asyik untuk diajak touring keluar kota.

Baca juga: Ciri-ciri Oli Mesin Palsu, Bisa Dilihat dari Kemasan dan Karakternya

Dok. Honda Europe Tampilan panel spidometer Honda Forza 350

Kemudian, radiator terletak di depan tangki bahan bakar untuk kinerja pendinginan yang lebih baik, dan baterai (aki) berada di antara tangki bahan bakar dan area penyimpanan di bawah jok, yang memfokuskan bobot motor seberat total 186 Kg berada di tengah.

Sementara ketinggian kursi adalah 780 mm dan posisi berkendara secara alami tegak, meningkatkan visibilitas ke segala arah yang sangat baik.

Sedangkan lebar stang 754 mm, lebar depan 580 mm dan lebar spion 860 mm; dimensi yang masih cukup kompak untuk penggunaan perkotaan.