Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Bedanya PO Gunung Harta dengan Bus Merah dan Hijau?

Kompas.com - 09/11/2022, 10:42 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan Otobus (PO) Gunung Harta memang salah satu operator bus AKAP di Indonesia yang terkenal. Selain itu, nama Gunung Harta sebenarnya digunakan oleh dua perusahaan yang berbeda.

Kalau diperhatikan di jalanan, ada bus Gunung Harta berwarna hijau dan merah. Kedua bus ini walaupun memakai nama yang sama, tetapi punya perusahaan yang berbeda.

Yulius Jatmiko, Sekjen BisMania Community menjelaskan, dua bus dengan nama Gunung Harta tersebut masih satu keluarga tapi beda perusahaan.

Baca juga: Fasilitas Mewah Bus PO Mansion, Jok Nyaman dan Ada Dispenser

Bus AKAP PO Gunung HartaKOMPAS.com/FATHAN RADITYASANI Bus AKAP PO Gunung Harta

"Yang merah PT Gunung Harta Transport, yang hijau PT Gunung Harta Transport Solutions," ucap Yulius kepada Kompas.com, Selasa (8/11/2022).

Selain itu, kedua bus dengan nama Gunung Harta ini punya fokus jalur yang berbeda. Untuk Gunung Harta yang merah, fokus pada jalur Denpasar ke Pulau Jawa dan sebaliknya serta melayani jurusan Yogyakarta-Jabodetabek.

"Sedangkan yang hijau, fokus di jalur Madura, Malang, Tapal Kuda, Jawa Timur menuju Jabodetabek dan Bandung," ucap Yulius.

Baca juga: Bagnaia Ungkap Peran VR46 Academy dalam Meraih Juara Dunia MotoGP 2022


Kemudian, markas dari kedua bus pun berbeda. Untuk Gunung Harta yang hijau, terletak di Malang, Jawa Timur. Sedangkan yang merah punya markas di Pulau Bali.

"Yang merah di Tabanan, tempat lahirnya Gunung Harta pertama kali," ucap Yulius.

Jadi bisa dibilang kedua perusahaan bus masih bersaudara. Keduanya pun saling mengisi trayek sehingga semakin sering terlihat di jalan raya, baik ke arah Jawa Timur atau bahkan ke Pulau Bali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com