Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/10/2022, 14:12 WIB

SUKOHARJA, KOMPAS.com - Ford Fiesta merupakan hatchback yang memiliki desain sporty. Mobil dari Amerika Serikat ini cukup banyak di Indonesia, sehingga masih sering dijumpai di bursa mobil bekas dengan harga relatif terajangkau.

Mobil ini pertama kali hadir di Indonesia pada tahun 2010 dengan mesin berkapasitas 1.4, 1.5 dan 1.6 liter. Beberapa di antaranya dibekali dengan transmisi matik dual clutch.

Berdasarkan kabar yang beredar,  transmisi menjadi salah satu penyakit Ford Fiesta. Namun, benarkan kabar tersebut?

Baca juga: Harga Ford Fiesta di Bursa Mobil Bekas Mulai Rp 60 Jutaan

Mobil Ford Fiesta rusak setelah menubruk rumah di Pedukuhan Klepu, Kalurahan Hargowilis, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Semua berawal ketika pengemudi panik di sebuah tikungan, selagi hendak mengecek aplikasi peta dalam HP.DOKUMENTASI POLRES KP Mobil Ford Fiesta rusak setelah menubruk rumah di Pedukuhan Klepu, Kalurahan Hargowilis, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Semua berawal ketika pengemudi panik di sebuah tikungan, selagi hendak mengecek aplikasi peta dalam HP.

Pemilik Royal Auto Service Spesialis Ford Yuli, mengatakan hanya beberapa tipe Ford Fiesta yang bermasalah, itu pun sebenarnya yang rusak bagian koplingnya bukan transmisi.

“Untuk yang Ford 1.4 itu bisa dibilang aman, tidak ada masalah, hanya saja untuk yang Ford 1.5 dan 1.6 yang menggunakan dual clutch, itu memang butuh perhatian khusus dengan perawatan yang lebih intensif,” ucap Yuli kepada Kompas.com di Sukoharjo Minggu, (17/10/2022).

Dia mengatakan mekanikal dual clutch pada Ford Fiesta mudah sekali kotor dan rawan terjadi macet.

Baca juga: Ford Fiesta ST dengan Mesin Kecil Bertenaga Buas

“Maka dari itu setiap 50.000 Km disarankan melakukan perawatan, pembersihan mekanisme dual clutchnya, jika tidak biasanya bikin macet bahkan sampai pada kerusakan yang harus mengganti komponen,” ucap Yuli.

Selain karena kondisi iklim tropis di Indonesia yang menyebabkan sistem koplingnya mudah kotor, rupanya ada faktor lain yang bisa membuat dual clutchnya bermasalah.

“Dari aki bisa juga, karena Ford Fiesta ini unik, tidak seperti mobil-mobil Jepang pada umumnya, ketika kapasitas aki mobil ini turun, sekitar 70 persen saja lah, itu mesin masih bisa hidup, tapi ketika tuas dimasukan ke D atau R mobil tidak mau jalan,” ucap Yuli.

Baca juga: Merekayasa Ford Fiesta dengan Atap Terbuka

Hal itu dikarenakan dual clutch memang mengandalkan motor yang menyedot tenaga dari aki atau baterai.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com