Quartararo Sebut Sirkuit Buriram Cocok dengan Motor Yamaha

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo, mendapat hasil yang kurang memuaskan di MotoGP Jepang pekan lalu.

Pebalap usia 23 tahun itu hanya mampu menyelesaikan balapan dengan finisi peringkat kedelapan. Beruntungnya, rival terkuat Quartararo yakni Francesco Bagnaia terjatuh pada lap terakhir saat hendak menyalip dirinya.

Situasi ini pun membuat Quartararo memperlebar jarak dan masih memimpin klasemen MotoGP 2022 dengan perolehan 219 poin.

Baca juga: Jadwal MotoGP Thailand Akhir Pekan Ini

Usai Grand Prix Jepang, Quartararo mengaku siap untuk memperebutkan kembali posisi puncak pada MotoGP Thailand yang akan digelar pekan ini. Terlebih lagi, menurut El Diablo, Sirkuit Buriram merupakan trek yang bagus untuk dirinya dan Yamaha.

“Saya senang membalap di sirkuit Buriram karena itu trek yang bagus untuk Yamaha dan juga untuk saya. Terakhir kali kami berkendara di sini pada 2019, saya finis kedua. Saya pasti akan memberikan 100 persen untuk kembali naik podium kali ini,” ucap Quartararo dikutip dari Speedweek, Rabu (28/9/2022).

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Seperti diketahui, pada musim rookie-nya di kelas MotoGP Quartararo mampu tampil kompetitif dan sempat berduel dengan rider Repsol Honda Marc Marquez di Sirkuit Buriram. Hasilnya, Quartararo mampu finis di posisi kedua, tepat di belakang Marc Marquez.

Setelah itu, pada tahun 2020 dan 2021 balapan MotoGP Thailand ditiadakan lantaran pandemi Covid-19.

Baca juga: Bagaimana Kelanjutan Kabar Daihatsu Ayla EV?

Tak hanya Quartararo, Direktur Tim Monster Energy Yamaha MotoGP Massimo Meregalli juga turut mengatakan bahwa Sirkuit Buriram merupakan lintasan yang cocok dengan motor Yamaha.

“GP Thailand adalah yang terakhir dari tiga balapan berturut-turut. Sundulan tiga kali selalu sangat menuntut karena membutuhkan banyak energi dari tim dan pebalap tanpa jeda. Penting bagi kami untuk tetap fokus, terutama dengan klasemen kejuaraan yang begitu dekat dengan empat balapan tersisa. Buriram adalah trek yang cocok dengan motor kami,” kata dia.