Toyota Kijang Innova Hybrid Lulus Uji Tipe, Siap Diluncurkan?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran Toyota Kijang Innova bertenaga listrik di Indonesia agaknya bukan hanya sekadar rumor saja. Sebab saat ini kendaraan tersebut sudah lolos uji tipe di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor.

Bahkan, sebagaimana diungkapkan oleh sumber Kompas.com di Kementerian Perhubungan, mobil sudah mendapat Sertifikat Uji Tipe (SUT). Hanya saja ia belum bisa menyebut jumlah unit dan tipenya.

"Kijang Innova listrik sudah lulus uji tipe. Ini sudah ada SUT," kata dia, Jumat (16/9/2022).

Baca juga: Toyota Innova Hybrid Bakal Pakai Nama Zenix?

Dok. Andra Febrian Design Toyota Innova Hycross yang diyakini sebagai Innova hybrid dikabarkan siap meluncur

Dengan dokumen itu, tandanya mobil sudah terjamin teknis dan spesifikasinya untuk digunakan dalam jumlah tertentu, sesuai peraturan pemerintah RI tahun 2012 tentang Kendaraan.

"SUT ini merupakan master. Ketika kendaraan serupa diproduksi dalam jumlah tertentu, akan diberikan Sertifikat Registrasi Uji Tipe (SRT). Dokumen tersebut untuk mengurus BPKB, STNK, dan lainnya agar bisa dipakai di jalan," lanjut dia.

Menanggapi temuan tersebut, Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy masih enggan memberikan komentar. Termasuk tentang progres kajian Innova Hybrid yang dilakukan oleh tim internal.

Meski demikian, ia memastikan bila Toyota Indonesia akan meluncurkan produk elektrifikasi tahun ini, entah apa modelnya.

Baca juga: Bahas Spesifikasi Mobil Listrik Toyota bZ4X

KOMPAS.com/Fathan Toyota Kijang Innova BRV Konsep Study di pelataran IIMS Hybrid 2022, JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (31/3/2022).

"Saya belum bisa berkomentar ya, mas. Pastinya tahun ini akan ada produk elektrifikasi," kata Anton.

Diketahui sebelumnya, rumors Innova Hybrid akan hadir di Indonesia mencuat ke permukaan berkat langkah perseroan yang membawa prototipe Innova BEV di ajang pameran IIMS 2022.

Saat itu, Toyota Indonesia menyebut bahwa produk contoh tersebut hanya jadi bahan studi saja untuk pengembangan kendaraan elektrik di masa mendatang.