Terkait rem blong, model rem Full Air juga bisa mengalaminya. Seperti yang dijelaskan oleh Deputy GM Product Division PT Hino Motors Sales Indonesia Prasetyo Adi, kemungkinan Full Air alami blong tetap ada, tapi lebih kecil dibanding Air Over Hydraulic (AOH).
“Rem blong untuk Full Air bisa karena kampas rem habis, relay valve rusak sehingga tidak bisa membuang angin di chamber brake, atau baut pengunci chamber kendur,” ucap Prasetyo kepada Kompas.com, Rabu (31/8/2022).
Chamber sendiri memiliki peran penting mengubah tekanan udara menjadi gerak mekanikal. Di dalam brake chamber terdiri dari membran, pegas diafragma, tuas dan slack adjuster. Kurangnya perawatan bisa merusak komponen ini.
“Rem blong itu banyak faktornya, jadi harus dilihat juga dari segi perawatan kendaraannya, apakah dilakukan atau tidak. Jika tidak dirawat, spring-nya bisa karatan, chamber diafragmanya robek dan lain-lain,” kata Prasetyo.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.