Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganti Ban Motor, Jangan Pilih Ukuran Besar demi Gaya

Kompas.com - 15/07/2022, 11:02 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengganti ukuran ban motor memang bisa menjadi cara untuk mengubah tampilan. Apalagi jika diganti dengan ukuran yang lebih besar, tongkrongan motor jadi lebih padat kaki-kakinya.

Namun, mengganti ukuran ban jadi lebih besar sebenarnya tidak disarankan. Walaupun ban yang lebih lebar jadi punya luas kontak yang lebih besar dari standarnya.

Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk, produsen IRC Tire, mengatakan, pihaknya tidak menyarankan untuk mengganti ban motor dengan ukuran yang tidak sesuai standar.

Baca juga: Isuzu Mu-X Jadi Lebih Garang, Modal Pakai Ban Besar

Ilustrasi teknisi sedang memasang ban motor pada pelek menggunakan mesin khusus.KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Ilustrasi teknisi sedang memasang ban motor pada pelek menggunakan mesin khusus.

"Kalau kita sebetulnya tetap menyarankan untuk mengganti dengan ukuran yang sama. Tapi, kita tidak bisa memaksa orang, karena itu uang dan motor mereka," kata Dodi kepada Kompas.com, belum lama ini.

Sebenarnya bisa saja mengganti ukuran ban jadi lebih besar, tapi jangan kelewatan ukurannya. Dodi menyarankan, kalau memang mau ganti, ukurannya bisa naik satu tingkat saja dari ukuran standar.

"Sebenarnya ada aturan teknis yang diikuti. Kalau dari kita sebaiknya ganti ukuran sama atau kalau mau menaikkan yang lebih lebar, naikkan satu step. Masih aman," katanya.

Baca juga: Lebih Bongsor, Intip Spesifikasi Generasi Keenam Honda CR-V


Misal, ban belakang skutik entry level seperti Honda BeAt punya ukuran standar 90/90-14 maka bisa diganti dengan menaikkan satu ukuran jadi 100/90-14.

"Kalau ganti ukuran 110/90 atau lebih besar lagi takutnya peleknya tidak cocok. Di pelek itu sebetulnya ada toleransinya, misalkan pelek ukuran lebar 1,60, itu untuk ban lebar apa saja ada ukurannya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com