Mengenal Nyck De Vries, Pebalap Formula E Punya Darah Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com – Jelang Formula E Jakarta 2022 di sirkuit Ancol pada 4 Juni 2022, sederet persiapan ajang balap mobil listrik tersebut turut menuai banyak perhatian.

Menjadi tuan rumah untuk pertama kalinya, banyak hal yang menarik di balik acara Formula E Jakarta 2022.

Salah satu hal yang disoroti yakni sosok pebalap Formula E bernama Nyck De Vries. Pria asal Belanda kelahiran tahun 1995 tersebut dikabarkan masih memiliki darah keturunan Indonesia.

Baca juga: Untuk Pertama Kalinya di MotoGP, Yamaha Tanpa Tim Satelit

Kabar tersebut diakui oleh Nyck de Vries pada cuplikan video yang beredar di Youtube pada tahun 2019.

“Kakek saya berasal dari Indonesia, jadi saya seperempat berdarah Indonesia. Saya pergi ke sana tahun lalu untuk mengunjungi teman saya,” kata pembalap tim pabrikan Mercedes-EQ Formula E Team tersebut di dalam video.

Kendati tidak begitu sering mengunjungi Indonesia, Nyck de Vries merasa tidak sabar untuk segera bertanding di ajang Formula E Jakarta 2022.

Meski tergolong muda, Nyck de Vries memiliki sederet prestasi hingga berkarier di Formula E. Pebalap keturunan Indonesia tersebut mengawali karier di ajang Karting pada 2008 yang mana menjadi juara kategori KF3.

Dua tahun berikutnya, dia berhasil menjadi juara dunia Karting 2010. Di tahun 2012, De Vries unjuk gigi dengan balapan single-seater di ajang Formula Renault Eurocup yang mana hanya bertahan selama tiga musim.

Tahun-tahun berikutnya prestasi  yang diperoleh makin gemilang sehingga membuatnya naik ke Formula Renault 3.5 Series pada 2015. Tidak hanya itu saja, dia juga berhasil promosi ke Formula 2 bersama Rapax pada 2017.

Janlika Putri Nyck De Vries, Pebalap Formula E Keturunan Indonesia

Pada 2018, De Vries hijrah ke Prema Racing yang membuatnya satu tim dengan pembalap Indonesia, Sean Gelael. Kemudian, pada 2019 De Vries berhasil menjuarai ajang Formula 2 di musim 2019.