Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Mudik, Jangan Tunda Ganti Oli Mobil Bbila Sudah Waktunya

Kompas.com - 25/04/2022, 11:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim mudik sudah datang, ada baiknya anda persiapkan semuanya dengan matang. Termasuk mengecek kondisi mobil yang akan digunakan.

Perjalanan jauh seperti pulang kampung, membutuhkan performa mesin yang sehat. Karena itu, baiknya melakukan servis kendaraan sebelum berangkat mudik.

Seperti diketahui, salah satu ritual saat servis adalah mengganti oli mesin. Hal ini cukup penting karena berguna menjaga performa mesin agar tetap optimal.

Baca juga: Ini Jadwal Uji Coba Ganjil Genap Arus Mudik di Tol, Senin sampai Rabu

Imam Suyudi, Section Head Technical Quality 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), mengatakan, mobil yang memang sudah waktunya melakukan servis baiknya jangan ditunda, dan segera melakukan penggantian oli sesuai kilometer atau waktu pemakaian.

ExxonMobil melalui merek Mobil Lubricants meluncurkan beberapa produk yang telah memenuhi standar terbaru American Petroleum Institute SP (API SP).DOK. EXXONMOBIL ExxonMobil melalui merek Mobil Lubricants meluncurkan beberapa produk yang telah memenuhi standar terbaru American Petroleum Institute SP (API SP).

"Sebaiknya, ganti oli sesuai kilometer atau berbatas waktu. Oli yang memang disarankan APM atau pabrikan, tentunya sudah disesuaikan dengan kondisi mesin atau kendaraan," jelas Imam, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Imam menambahkan, sekarang ini oli mesin sudah dirancang untuk jarak tempuh hingga 10.000 km. Namun, harus disadari bahwa kondisi jalan yang mancet mengakibatkan mesin bekerja terus-menerus, meski mobil dalam posisi diam.

"Sementara kendaraan tidak jalan, sehingga suhu oli menjadi tinggi. Maka itu, bengkel sering kali rekomendasi penggantian oli menjadi tiap 5.000 km," kata Imam.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com