JAKARTA, KOMPAS.com - Parade pebalap di Jakarta diklaim sebagai yang terbesar pernah dilakukan sepanjang pergelaran MotoGP. Total ada 20 pebalap yang memeriahkan parade tersebut.
Dari 20 pebalap tersebut, 16 pebalap di antaranya dari kelas MotoGP, dua pebalap dari Moto2, satu pebalap dari Moto3, dan satu pebalap dari Idemitsu Asia Talent Cup (IATC).
Baca juga: Masuk ke Race Control Sirkuit Mandalika, Pusat Kendali Balapan
Sebelumnya, sempat dikabarkan bahwa para pebalap tersebut akan menggunakan motor balap MotoGP. Namun, ternyata yang digunakan adalah motor produksi massal.
View this post on Instagram
Para pebalap Honda, yakni Marc Marquez, Pol Espargaro, Alex Marquez, dan Takaaki Nakagami, terlihat menggunakan motor replika MotoGP. Motor yang digunakan adalah RC213V-S.
Untuk pebalap Yamaha, hanya diwakilkan oleh tim satelitnya, yakni WithU Yamaha RNF, dengan dua pebalapnya, Andrea Dovizioso dan Darryn Binder. Kedua pebalap ini terlihat mengendarai YZF-R1.
Baca juga: Optimistis di Mandalika, Gresini Racing Yakin Dapat Banyak Dukungan
Adapun para pebalap Ducati secara lengkap dihadiri tim pabrikan dan tim satelitnya, yaitu Francesco Bagnaia, Jack Miller, Johann Zarco, Jorge Martin, Enea Bastianini, Fabio Di Giannantonio, Luca Marini, dan Marco Bezzecchi.
Bagnaia dan Miller terlihat menggunakan Ducati Panigale V2, sedangkan Martin dan Zarco mengendarai Ducati 1199 Panigale S Tricolore.
Bastianini terlihat menggunakan Ducati 1199 Panigale. Sementara itu, Di Giannantonio mengendarai Ducati 848 Evo atau 1098 R. Kedua motor tersebut sudah menggunakan livery Gresini Racing.
Sedangkan Marini dan Bezzecchi terlihat menggunakan menggunakan Ducati 1199 Panigale.
Hanya pebalap Suzuki, Alex Rins dan Joan Mir, yang terlihat menggunakan motor sport berkapasitas 250 cc. Motor yang digunakan adalah Suzuki Gixxer SF 250.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.