JAKARTA, KOMPAS.com - Video tayang di media sosial memperlihatkan mobil yang diserempet bus di tengah tol. Pengemudi bus ugal-ugalan karena ingin menyalip mobil di depan dari sebelah kiri.
Dalam video yang diunggah akun TikTok satrya_budhy, terlihat bus ingin menyalip Honda Mobilio. Bus menyalip dari sebelah kiri dan menggunting ke kanan tapi terlalu jauh.
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, melihat kejadian tersebut bus sudah pasti salah, karena membahayakan kendaraan lain.
Baca juga: Honda Siap Luncurkan Motor Adventure CRF190L
@satrya_budhy Balas @tantin1777 tetap hati" jangan lupa berdoa dlu #fyp? #fyp #bus #mobil ? DJ Menimisu Akon Right Now X Maafkan Soibah Ku - Asia Project
Lantas apa yang mesti dilakukan pengemudi mobil jika menemui kasus serupa, berjumpa dengan bus ugal-ugalan di tol?
"Ketemu pengemudi yang ugal-ugalan harus menjauh, di jalan raya bukan cari siapa yang benar atau salah, kemudian menang atau kalah, tapi cari aman," kata Sony kepada Kompas.com, Selasa (1/3/2022).
"Supaya aman, harus tertib dan patuh aturan lalu-lintas," kata Sony.
Baca juga: Operasi Keselamatan Jaya 2022, 83 Titik Dijaga Polisi Tanpa Ada Tilang
Kondisi bus yang mengalami kecelakaan di jalur Pantura Ketapang Banyuwangi Rabu (26/12/2018) jelang tengah malam. Tiga orang tewas seketika dalam kecelakaan tersebut
Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan hal serupa, jika mendapati dalam kondisi bahaya maka sebaiknya menghindar.
"Usahakan menghindar, termasuk bahaya verbal dan non-verbal. Jadi kalau ada situasi bahaya langsung menjauh, apapun konsekuensinya menghindar. Karena jika terjadi kecelakaan maka kedua belah pihak itu rugi," ungkapnya.
"Nanti (siapa yang salah) akan ditentukan oleh hakim, maka (kemudian) salah satu pihak lebih besar lagi kerugiannya. Tapi jelas bahwa kedua-duanya merugi," kata Jusri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.