JAKARTA, KOMPAS.com - KTM sudah kehilangan status konsesi pada musim 2021 karena hasil yang luar biasa di musim sebelumnya. Namun, justru pada 2021 pabrikan ini menjadi kurang kompetitif.
Direktur Motorsport KTM Pit Beirer mengatakan, tahun lalu KTM terpaksa mengembangkan motor saat balapan. Menurutnya, kehilangan status konsesi sangat mengubah kondisi di tim.
Baca juga: Repsol Honda Mulai Jeblok, Diawali Kepergian Pedrosa
Sebelumnya, jika ada komponen baru yang sudah siap, KTM dengan mudahnya menunjuk pebalap terbaiknya untuk melakukan sesi tes di sirkuit mana pun yang diinginkan.
"Kami tidak bisa melakukannya lagi di 2021. Keterbatasan ini membuatnya lebih sulit, akhirnya kami kembali melakukan pengetesan saat balapan," ujar Pit Beirer, dikutip dari Speedweek.com, Sabtu (29/1/2022).
Pit Beirer menambahkan, musim ini saatnya menyerahkan semua pengembangan pada tim pengetesan. KTM akan mengandalkan Dani Pedrosa lagi bersama dengan Mika Kallio.
Baca juga: Casey Stoner Sebut Dirinya Banyak Belajar dari Dani Pedrosa
"Kami sekarang bertanggung jawab untuk pengembangan motor di pabrik dengan tim tes, dan tim balap seharusnya balapan," kata Pit Beirer.
Di sisi tim balap, KTM musim ini akan dibantu oleh Francesco Guidotti sebagai tim manajer. Guidotti sendiri sebelumnya membantu Ducati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.