Selain itu Imanuel juga ingin menampilkan motor custom yang memiliki karakter motor di jalanan aspal yang agresif dan enak dipakai, fungsional untuk harian yang dikombinasikan dengan konsep futuristik.
Baca juga: Momen Jack Miller Jadi Mata-mata, Sebut RC213V Makin Mirip Desmosedici
Sekaligus ingin menampilkan karakter motor di jalanan aspal yang agresif dan enak dipakai, fungsional untuk harian. Lalu dikombinasikan dengan konsep modern futuristic, kiblatnya ke model motor listrik yang biasanya lebih tampil futuristic,” kata Imanuel Prakoso.
Lain halnya dengan Kedux Garage yang mengusung style berbeda. Biasanya Kedux Garage memiliki ciri khas memberi nama motor custom garapannya dengan nama hewan.
"Untuk XSR 155 ini namanya Black Dog atau ibaratnya anjing hitam yang kurus lincah dapat melewati jalanan macet dan sempit dengan nyaman. Untuk custom XSR 155 ini saya mengambil konsep yang inspirasinya mendekati club style yang menggunakan shockbreaker double di belakang, stang dibuat tinggi, nyaman dikendarai," kata Komang Gde, dari Kedux Garage.
Motor garapan Keduk Garage diklaim nyaman karena didukung posisi tangan, posisi punggung tegak, kaki nggak terlalu tekuk. Selain itu ubahan yang saya bikin ini diperuntukkan buat kendaraan harian yang disesuaikan dengan postur dan kebutuhan untuk dikendarai sehari-hari.
Sementara itu, AMS Motorcycle Garage menerapkan identitasnya dan menekankan pada art untuk garapan XSR 155 dengan genre Cafe Racer yang dinamai “Sang Macan”.
Baca juga: Ganjil Genap Masih Berlaku di Bandung, Ini Aturannya
”Pada XSR 155 ini diberikan sentuhan dan lekukan body work sesuai pakem kami dengan tidak menggunakan pelapis cat untuk finishing. Karena bahan body work nya alumunium, kami menggunakan sistem hairline polish finishing yang merupakan ciri khas kami juga," ucap Putu Ajus dari AMS Motorcycle Garage.
Putu menjelaskan, untuk alumuniumnya digosok-gosok secara manual pakai tangan sampai halus dan mengkilap. Dengan menggunakan hairline polish finishing akan terlihat seperti ada serat-serat rambut pada bahan alumunium.
"Dengan konsep seperti ini, kami ingin memperlihatkan totalitas dan kualitas, serta modifikasi adalah seni, butuh waktu dan pendalaman yang kuat untuk karakter motor ini,” ucap Putu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.