Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Asal, Begini Cara Aman Membawa Barang di Sepeda Motor

Kompas.com - 23/08/2021, 11:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak sedikit orang yang mengandalkan sepeda motor sebagai alat transportasi untuk menemani aktivitas sehari-hari. Saat membawa barang menggunakan motor, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar berkendara tetap aman dan nyaman.

Perlu diingat, membawa barang berlebihan menggunakan motor dapat melanggar peraturan dan menyebabkan potensi bahaya. Sebab, ruang penyimpanan pada motor sangat terbatas, bahkan tidak sebesar kendaraan roda empat atau mobil.

Baca juga: Cara Benar Bawa Barang Bawaan di Motor

Maka itu, pengendara wajib memperhatikan faktor-faktor penting ketika membawa barang. Beberapa pengendara mengalami kecelakaan yang disebabkan lebihnya kapasitas barang bawaan yang dibawa saat mengendarai motor.

Pemudik motor terjebak macet di jalur alternatif Karawang-Cikampek, Cilamaya, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2014). Arus mudik ke kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur diperkirakan akan masih padat hingga H-1 Lebaran. KOMPAS IMAGES / RODERICK ADRIAN MOZES Pemudik motor terjebak macet di jalur alternatif Karawang-Cikampek, Cilamaya, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2014). Arus mudik ke kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur diperkirakan akan masih padat hingga H-1 Lebaran.

Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora (DAM) Ludhy Kusuma, mengatakan, pada dasarnya sepeda motor tidak didesain untuk membawa barang bawaan dalam jumlah banyak dan berat.

"Sebaiknya barang bawaan yang dibawa dengan batas yang wajar dan tidak mengganggu ketika berkendara baik untuk pengendara itu sendiri maupun orang lain,” ujar Ludhy, dalam keterangan resminya.

Baca juga: Bawa Barang Terlalu Berat, Motor Bisa Terbalik

Ludhy menambahkan, apabila ingin membawa barang dengan motor, pengendara harus memperhatikan enam poin penting ketika membawa barang agar tetap aman dan nyaman, yaitu:

Ilustrasi: Kondisi arus balik pemotor yang melintas di Kalimalang, Rabu (20/6/2018)KOMPAS.com/Stanly Ravel Ilustrasi: Kondisi arus balik pemotor yang melintas di Kalimalang, Rabu (20/6/2018)

1. Bila barang berdimensi besar pastikan terikat kencang di jok belakang, disarankan agar dimensi barang yang dibawa tidak terlalu besar agar tidak membahayakan pengendara maupun pengguna jalan lainnya.

2. Barang yang dibawa juga disarankan agar tidak menutupi lampu sein agar saat berbelok ke kanan atau kiri, pengendara lain dapat melihat lampu isyarat sein berikut.

3. Sangat disarankan barang yang dibawa tidak melebihi bahu pengendara dan tidak lebih lebar dari setang kemudi agar tidak penutupi fungsi dari kaca spion.

“Pengemudi harus leluasa saat mengendarai sepeda motor maka tidak disarankan barang yang dibawa melebihi lebar setang kemudi dan menutupi pandangan pengendara terhadap kaca spion,” kata Ludhy.

Baca juga: Akhirnya Ngaku, Marc Marquez Pernah Takut Tangannya Tak Bisa Sembuh

Foto-foto driver GoJek mengangkut muatan besar seperti mesin cuci atau kulkas.Facebook: Jakarte Punye Cerite Foto-foto driver GoJek mengangkut muatan besar seperti mesin cuci atau kulkas.

4. Pastikan barang bawaan terikat kencang agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Langkah ini sangat aman untuk pengendara dan barang bawaan yang dibawa karena bisa meminimalisir barang terjatuh,” ujar Ludhy.

5. Untuk motor tipe matik, jika barang bawaan kecil sebaiknya ditaruh di bawah jok atau di sisi kaki depan pengendara. Posisi barang seperti ini akan lebih mudah dikontrol oleh pengendara ketika sedang berkendara.

6. Apabila barang bawaan banyak dan memiliki dimensi yang besar, disarankan agar tidak membawanya dengan sepeda motor karena ruang simpan barang di sepeda motor beda dengan kendaraan roda empat.

Bila barang bawaan banyak dan berdimensi besar kami sarankan untuk menggunakan jasa angkutan barang atau menggunakan mobil pribadi agar lebih aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com