Maling Motor Makin Nekat, Apa yang Harus Dilakukan Pemilik Kendaraan?

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar di media sosial video aksi pencurian kendaraan bermotor di Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (10/8/2021).

Aksi pencurian tersebut terekam dalam kamera CCTV yang diunggah oleh akun instagram Merekam Jakarta, Kamis (12/8/2021).

Dalam rekaman tersebut, nampak pemilik parkir motor di depan masjid. Kemudian, pemilik terlihat memasuki masjid.

Tak berselang lama, komplotan pencuri yang diduga berjumlah dua orang datang. Satu orang turun dan langsung menggasak motor Honda Beat warna putih dengan nomor pelat B 4391 SGT.

Baca juga: Aplikasi yang Memudahkan Lady Biker Merawat Motor

Terkait hal ini, Technical Service Function (TSF) Main Dealer Wahana Makmur Sejati (WMS) Mukti mengatakan, secanggih apapun sistem pengamanan motor tetap punya peluang kemalingan.

“Saat ini seluruh produk motor Honda sudah dilengkapi keamanan tambahan menggunakan tutup magnet lubang kunci. Tapi masih saja banyak kasus motor yang kemalingan,” ujar Mukti belum lama ini kepada Kompas.com.

Maka dari itu, kata Mukti, selain mengandalkan pengamanan kunci standar pabrikan cara paling tepat adalah dengan menambah pengaman tambahan.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Jakarta Lewat Kamera (@merekamjakarta)

“Semua tingkat keamanan motor pastinya punya peluang ditembus. Tetap disarankan menggunakan kunci ganda di area lain misal kunci disc, alarm, dan sebagainya,” kata dia.

Mukti melanjutkan, tambahan kunci pengamanan yang bisa dibeli, berupa kunci disc, kunci tuas rem, bahkan gembok yang dapat diaplikasikan di gir untuk motor yang pakai rantai.

Selain itu, ada baiknya untuk memperlambat pencurian dengan membalik setang motor yang biasanya ke kiri menjadi ke kanan.