Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diler Motor Honda Jakarta-Tangerang Tutup Selama PPKM Darurat

Kompas.com - 08/07/2021, 14:41 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa-Bali pada mulai 3-20 Juli 2021 untuk menekan penularan Covid-19.

Edi Setiawan Chief Marketing Officer PT Wahana Makmur Sejati, main dealer motor Honda Jakarta-Tangerang, mengatakan pihaknya menutup diler dan bengkel selama masa PPKM darurat.

Baca juga: Ducati Akui Keluhan Rossi 10 Tahun Lalu Memang Benar

Aplikasi Wahana Honda Foto: Istimewa Aplikasi Wahana Honda

"Terkait dengan PPKM darurat Jawa-Bali, kami akan patuh dan taat dengan peraturan yang sudah ditetapkan pemerintah," katanya dalam telekonferensi yang dilakukan Kamis, (8/7/2021).

Meski secara fisik diler dan bengkel tutup, Edi mengatakan pihaknya tetap dapat melakukan penjualan melalui jejaring online.

"Kami menutup layanan kami, namun kami tetap melakukan penjualan melalui jaringan online kami maupun fasilitas digital. Kami sudah punya aplikasi Wahana Honda di App Store dan iOS atau disebut Wanda," katanya.

"Di situ ada Wanda chart board, di situ channel digital kami terbuka untuk masyarakat mendapat layanan dari kami meski masa PPKM," katanya.

Baca juga: Ducati Akui Keluhan Rossi 10 Tahun Lalu Memang Benar

Servis kunjung dealer resmi Wahana Honda.Istimewa Servis kunjung dealer resmi Wahana Honda.

Edi mengatakan, konsumen juga tidak perlu khawatir jika perlu bantuan yang sifatnya mendesak.

"Kami juga punya layanan digital, itu bisa jadi channel masyarakat mengubungi kami melalui itu. Kami juga membuka WA dan telepon," kata Edi.

"Untuk kondisi emergency bengkel kami siap dengan booking service, jika emergency perlu dilayani," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com