Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Ducati Tingkatkan Motor Meski Pengembangan Mesin Dibekukan

Kompas.com - 11/02/2021, 11:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Adanya pandemi memaksa Dorna Sports untuk mengeluarkan kebijakan untuk membekukan pengembangan mesin. Meski demikian, Ducati tak berhenti untuk meningkatkan performa motornya.

General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna, mengatakan, semua orang ingin menang. Tidak hanya pebalapnya, tapi juga para teknisi.

Baca juga: Masuk Tim Pabrikan Ducati, Jack Miller Bidik Kemenangan

"Suatu motor tidak pernah berbelok dengan cukup, sama seperti tidak akan pernah cukup kencang, tidak pernah mengerem dengan cukup. Anda harus bekerja di semua aspek untuk menaikkan level sebanyak mungkin di setiap bagian motor," ujar Gigi, dikutip dari GPone.com, Kamis (11/2/2021).

Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021Dok. Ducati Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021

Gigi menambahkan, itu adalah gol semua teknisi dan para pebalap. Semua harus menambal kekosongan di motor yang belum tercapai.

"Kita selalu bisa meningkat, dari sudut pandang gaya balap, tapi juga dari evolusi yang akan kami bawa mulai dari sesi tes Qatar," kata Gigi.

Baca juga: Intip Detail Livery Terbaru Ducati buat MotoGP 2021

Namun, ubahan yang dibawa, menurut Gigi, bukanlah sesuatu yang besar. Sebab, mesin yang digunakan adalah mesin 2020. Jadi, tidak bisa melakukan revolusi besar.

"Tapi, menurut saya itu akan cukup untuk selangkah lebih maju dan meningkatkan keseluruhan performa motor," ujar Gigi.

Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021Dok. Ducati Livery Ducati Desmosedici GP21 untuk MotoGP 2021

Ducati sendiri terkenal dengan inovasinya di sektor aerodinamika. Mulai dari winglet, fairing bersayap, pendingin ban belakang, cover rem karbon, dan lainnya, semua bahkan diikuti oleh pabrikan Jepang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com