Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Waktu dan Lokasi Layanan Bus Gratis di Stasiun KRL

Kompas.com - 01/02/2021, 06:11 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), kembali menyiapkan bus alternatif sebagai langkah antisipasi lonjakan penumpang KRL Komuter Jabodetabek.

Keberadaan bus alternatif tanpa biaya tersebut, akan dioperasikan pada hari dan jam tertentu yang disinyalir sering terjadi lonjakan penumpang KRL.

Kepala BPTJ Polana B.Pramesti mengatakan, angkutan bus alternatif hanya dioperasikan apabila terjadi lonjakan penumpang pada waktu tertentu. Jika tidak, maka tidak akan digunakan.

Baca juga: Aksi Buruk Kerap Dilakukan Pengemudi Bus, Ngeblong Ambil Jalur Lawan

"Sesuai aturan yang berlaku baik PPKM maupun PSBB, selama masa pandemi kegiatan masyarakat pada dasarnya dibatasi," ujar Polana dalam keterangan resminya, Minggu (31/1/2021).

Bus Gratis StasiunKompas.com/Fathan Radityasani Bus Gratis Stasiun

"Penyelenggaraan transportasi publik tetap berjalan hanya untuk memberikan layanan kepada masyarakat yang masih harus beraktivitas dengan tetap konsisten menjalankan protokol kesehatan," kata dia.

Menurut Polana, sejak berkembangnya kasus Covid-19 hingga saat ini, jumlah penumpang KRL dibatasi 35-40 persen. Walau kegiatan masyarakat dibatasi, namun pada waktu tetentu terutama Senin Pagi, masih sering terjadi lonjakan penumpang di titik tertentu.

Kondisi tersebut menyebabkan penerapan protokol kesehatan berupa physical distancing tidak maksimal. Lantaran itu, pemerintah memutuskan penyediaan bus alternatif.

Baca juga: Bus Medium di Indonesia Kenapa Makin Mirip Modelnya dengan Big Bus?

BPTJ kembali sediakan layanan bus alternatif gratis di Stasiun KRLBPTJ/BUS ALTERNATIF KRL BPTJ kembali sediakan layanan bus alternatif gratis di Stasiun KRL

Total bus yang operasikan pada Januari 2021 jumlahnya mencapai 102 unit, 88 unit bus berukuran besar dan 14 lainnya berdimensi medium. Jumlah penumpang yang memanfaatkan keberadaan bus alternatif tersebut, tercatat mencapai 2.257 pengguna.

Pada Februari 2021, penyiapan angkutan alternatif sebanyak 25 unit bus akan dilakukan. Sementara untuk titik keberangkatan dari Stasiun Bogor terdapat alokasi 15 bus dengan waktu mulai 05.15 WIB dengan tujuan, Stasiun Juanda, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Sudirman, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Tebet.

Untuk titik keberangkatan dari Botani Squere terdapat dua unit yang beroperasi mulai pukul 06.00 WIB dengan tujuan Stasiun Juanda dan Stasiun Sudirman. Sementara untuk Stasiun Cilebut dan Depok, masing-masing disediakan dua bus alternatif.

Baca juga: Bus Gratis Bogor – Jakarta Sepi Peminat, Jumlah Kendaraan Dikurangi

Ada 50 bus gratis yang disediakan bagi warga Bogor yang hendak menuju Jakarta, terutama kalangan pekerja. Bus itu menunggu penumpang di samping Stasiun Bogor, tepatnya di Jalan Mayor Oking, Kota Bogor, Senin (15/6/2020).KOMPAS.com/RAMDHAN TRIYADI BEMPAH Ada 50 bus gratis yang disediakan bagi warga Bogor yang hendak menuju Jakarta, terutama kalangan pekerja. Bus itu menunggu penumpang di samping Stasiun Bogor, tepatnya di Jalan Mayor Oking, Kota Bogor, Senin (15/6/2020).

Bus dari Cilebut memiliki tujuan Stasiun Manggarai dan Juanda. Sementara dari Stasiun Depok, akan mengantar masyarakat dengan tujuan Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Tebet.

Selain Bogor dan Depok, bus alternatif juga disedikan di Terminal Cikarang, Bekasi, sebanyak empat unit dengan tujuan Stasiun Sudirman dan Manggarai beroperasi mulai pukul 05.30 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com