Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Aksi Unjuk Rasa di Kedubes Perancis, Lalu Lintas Dialihkan

Kompas.com - 06/11/2020, 14:04 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Kepolisian Sektor Metro Menteng menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan Kedutaan Besar Perancis, Jakarta Pusat, Jumat (6/11/2020).

Pengalihan ini dilakukan karena adanya rencana aksi unjuk rasa susulan menentang pernyataan Presiden Perancis Emmanuel Macron beberapa waktu lalu.

"Rencananya, aksi dilakukan selesai ibadah Shalat Jum'at. Penutupan jalan protokol disesuaikan dengan situasi. Harap menjadi maklum bagi pengguna jalan lainnya," kata Kapolsek Metro Menteng AKBP Guntur Muhammar Thariq, Jumat.

Baca juga: Indonesia Resesi, Ini Respons Toyota, Daihatsu, dan Suzuki

Massa dari berbagai ormas berunjuk rasa di depan gedung Kedutaan Besar (Kedubes) Perancis, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (2/11/2020). Mereka memprotes sikap Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dianggap menghina umat Islam.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Massa dari berbagai ormas berunjuk rasa di depan gedung Kedutaan Besar (Kedubes) Perancis, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (2/11/2020). Mereka memprotes sikap Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dianggap menghina umat Islam.

Menurut Guntur, untuk mengamankan jalannya aksi dengar pendapat ini pihaknya akan menerjunkan 700 personel. Adapun massa demonstrasi diperkirakan berjumlah 600 orang dan berkumpul pada pukul 13.00 WIB.

"Namun kita belum tahu jumlah pastinya," kata dia.

Berikut pengalihan lalu lintas di kawasan Kedutaan Besar Perancis hari ini;

1. Jalan Sunda yang mengarah ke Jalan MH Thamrin ditutup dialihkan ke Jalan Agus Salim.

2. Jalan Timor yang mengarah ke Jalan MH Thamrin ditutup.

3. Jalan MH Thamrin mengarah ke Bundaran HI ditutup situasional jika massa memenuhi badan jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com