Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Nganggur Lagi di Garasi Selama PSBB, Oli Bisa Basi?

Kompas.com - 16/09/2020, 06:40 WIB
Ruly Kurniawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Intensitas penggunaan mobil pribadi akan menurun drastis seiring dengan kembalinya diberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat di wilayah DKI Jakarta, mulai Senin, 14 September 2020.

Walau lebih banyak menghabiskan waktu di garasi, pemilik diimbau untuk terus melakukan perawatan dan pengawasan terhadap kendaraan kesayangannya tersebut.

Pasalnya, beberapa bagian bisa mengalami penyusutan fungsi. Lantas, bagaimana dengan oli atau pelumas mesin mengingat masih banyak presepsi yang menganggap cairan ini bisa basi atau kadaluarsa?

Baca juga: Mobil Terparkir Lama Saat PSBB, Sebaiknya Jangan Pakai Rem Tangan

Ilustrasi ganti oliDeltalube Ilustrasi ganti oli

Menanggapi hal ini, Head of After Sales & CS Operation Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Boediarto menjelaskan bahwa oli mesin tidak akan pernah basi maupun kadaluarsa, meski mobil tidak digunakan dalam waktu yang lama.

Namun, mesin mobil yang lama tidak dinyalakan bakal membuat penumpukkan di bak oli sehingga mengakibatkan terganggunya operasional mesin ketika ingin dikendarai.

"Tidak basi, oli mesin punya lifetime hanya kalau dipakai, karena dia akan kontaminasi dengan karbon pembakaran. Tapi kalau basi karena mobil tidak dipakai, itu tidak ada," katanya dalam diskusi virtual beberapa waktu lalu.

Ilustrasi filter oli mobilhttp://palumbosautomotive.com/ Ilustrasi filter oli mobil

"Oli akan menumpuk di bawah carter (bak penampungan oli). Dikhawatirkan, ini menimbulkan slush dan mengganggu operasional mesin saat ingin digunakan kembali," lanjut Budi.

Hal serupa dinyatakan Technical Specialist PT Pertamina Lubricants, Nurdin ST ketika dihubungi Kompas.com belum lama ini. Menurut dia, kadaluarsa tidak berlaku untuk oli tetapi validity period atau rentang waktu rata-rata hidupnya.

Baca juga: Mobil Matik Terparkir Lama Saat PSBB, Sebaiknya Posisi Transmisi di P atau N?

Pelumas kendaraanwww.netwaste.org.au Pelumas kendaraan

"Kalau kedaluwarsa itu untuk makanan atau obat-obatan, jadi beda. Pada intinya semua produk yang menyangkut teknologi kimia termasuk turunan petroleum memiliki validity period, pada bidang lubricant itu lebih dikenal dengan sebutan lubricant shelf life, jadi bukan kedaluwarsa," katanya.

Rentang waktu penggunaan oli pada kendaraan bermacam-macam tergantung zat cairannya dan kendaraannya sendiri. Sementara rata-rata lifetime oli yang masih dalam kemasan berada di rentang 3 sampai 7 tahun.

"Jadi untuk mencegah oli menumpuk di bawah carter, panaskan mobil tiga kali sehari. Kalau memungkinkan, bawa jalan hingga 10 menit," ucap Budi lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com