Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Bekas Rp 100 Jutaan di Balai Lelang, Bisa Dapat Toyota Harrier

Kompas.com - 07/09/2020, 08:12 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil bekas dengan harga di bawah Rp 100 juta memang paling banyak peminatnya di tengah pandemi Covid-19 ini.

Dengan terus meluasnya penyebaran virus Corona di berbagai daerah di Indonesia, menjadikan kekhawatiran tersendiri bagi pengguna transportasi umum.

Sebagai alternatifnya kemudian banyak yang memilih membeli kendaraan roda empat sendiri dengan harga yang masih terjangkau.

Senior Manager Marketing Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih mengatakan, sekarang ini penjualan mobil bekas mengalami peningkatan.

Bahkan lebih tinggi dibandingkan saat awal virus Corona masuk ke Indonesia.

Baca juga: Bisakah Membayar Pajak Kendaraan Sebelum Jatuh Tempo?

“Sekarang penjualan mobil bekas terus naik, mobil seken harga di bawah Rp 100 juta paling banyak dicari,” kata Herjanto kepada Kompas.com beberapa hari lalu.

Seorang pengunjung melihat deretan mobil bekas yang dipajang di bursa mobil Sriwedari, Solo, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (15/12/2019).Ari Purnomo Seorang pengunjung melihat deretan mobil bekas yang dipajang di bursa mobil Sriwedari, Solo, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (15/12/2019).

Untuk modelnya, Herjanto menambahkan, tidak begitu menjadi masalah bagi konsumen. Yang terpenting dengan harga yang relatif terjangkau pembeli bisa mendapatkan kendaraan roda empat.

“Tidak peduli itu model sedan, SUV, MPV pasti dibeli pembeli kalau harganya di bawah Rp 100 juta, apalagi bisa kredit,” tuturnya.

Untuk membeli kendaraan roda empat seken memang tidak harus datang ke showroom, guna mencegah penyebaran Covid-19, pembelian bisa dilakukan secara daring.

Baca juga: Saat Bayar Pajak STNK Asli Hilang, Bisa Pakai Foto Copy?

Salah satunya tempat yang bisa dijadikan alternatif untuk mendapatkan mobil bekas dengan harga Rp 100 juta adalah di balai lelang.

Seorang pedagang memasang kertas berisi spesifikasi mobil yang akan dijual di bursa mobil Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Minggu (15/12/2019). Setiap Minggu ratusan mobil bekas dijajakan di Bursa Mobil Sriwedari.Ari Purnomo Seorang pedagang memasang kertas berisi spesifikasi mobil yang akan dijual di bursa mobil Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Minggu (15/12/2019). Setiap Minggu ratusan mobil bekas dijajakan di Bursa Mobil Sriwedari.

Sekarang ini keberadaan balai lelang cukup membantu para pencari mobil bekas dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan harga yang dijual di showroom.

Berikut deretan mobil bekas harga Rp 100 di sejumlah balai lelang

1. Toyota Avanza tipe G tahun 2014 harga Rp 110 juta

2. Mitsubishi Strada Triton tahun 2014 harga Rp 100,5 juta

3. Toyota Calya 1.2 tahun 2019 harga Rp 109 juta

4. Toyota Agya tahun 2018 harga Rp 99 juta

5. Honda Brio 1.2 RS tahun 2018 harga Rp 114 juta

Baca juga: Saat Bayar Pajak Kendaraan Tak Bawa KTP Bisa Diganti dengan SIM?

6. Daihatsu Luxio 1.5 tahun 2017 harga Rp 106 juta

7. Honda Mobilio E CVT tahun 2015 harga Rp 115 juta

8. Toyota Harrier L tahun 2005 Rp 105 juta

9. Chevrolet Spin LTZ tahun 2014 harga 90 juta

10. Suzuki Ertiga tahun 2017 harga Rp 110 juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau