JAKARTA, KOMPAS.com - Rekaman video yang menunjukkan Mercedes-Benz hitam berpelat merah dengan tulisan Indonesia, dan bendera merah putih yang sedang diisi bahan bakar melalui jeriken di pinggir jalan menjadi viral.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, Sabtu (11/7/2020), mobil tersebut berpelat "Indonesia 2" yang menunjukkan kendaraan dinas Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin. Adapun model kendaraannya ialah Mercy S-600 Guard.
Berdasarkan kerangan resmi dari pihak Sekretariat Wakil Presiden, hal itu dilakukan karena di wilayah tersebut tidak ada SPBU, sehingga harus diisi BBM menggunakan jeriken yang dibawa khusus oleh Paspampres.
Rekaman peristiwa yang beredar tersebut terjadi saat Wakil Presiden RI, KH Ma'ruf Amin melakukan kunjungan kerja ke Sukabumi, Jawa Barat, 8 Juli 2020. Adapun mobil dinas yang terlihat tengah diisi BBM berfungsi sebagai kendaraan VVIP cadangan dalam rangkaian resmi.
Dalam setiap rangkaian VVIP selalu disiapkan BBM cadangan dalam jeriken di mobil teknisi. Saat diperlukan pengisian BBM dan tidak tersedia BBM yang sesuai dengan spesifikasi mobil VVIP di SPBU setempat, maka digunakan BBM cadangan yang telah disiapkan.
Namun bagi pemilik kendaraan serupa ada baiknya untuk kembali memahami pentingnya antisipasi mobil mogok karena habisnya BBM.
Baca juga: Oli Mesin Mobil Bisa Basi, Mitos atau Fakta?
Sejatinya, mengetahui mobil sedang berjalan dalam keadaan 'sekarat BBM' cukup mudah. Pengemudi cukup melihat jarum indikator bahan bakar yang sudah menyentuh E alias Emergency di layar MID (Multi Information Display).
"Jika kondisi sudah E, tandanya mobil harus segera diisikan BBM meski masih bisa digerakkan kurang lebih 30 kilometer sampai 60 kilometer. Sebab, tiap mobil ada resevoir-nya sekitar 3-6 liter," kata Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriadi, ketika dihubungi Kompas.com.
Reservoir (RES) merupakan bahan bakar minyak (BBM) cadangan yang ada di dalam tanki kendaraan. Sehingga dengan cadangan bahan bakar tersebut, memungkinkan mobil atau motor bisa melaju ketika indikator bensin sudah diposisi E.
Bambang melanjutkan, kisaran jarak tempuh tersebut dengan catatan kondisi jalan lancar dan tidak macet. Selain itu, beban kendaraan dalam kondisi tidak terlalu berat.
Baca juga: Ternyata Cara Baca Kode Ban Truk dan Mobil Itu Berbeda
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.