“Itu bisa merusak komponen atau mekanisme pengunci, jika spion rusak maka harus dilakukan penggantian komponen. Seperti assy beserta dengan motor dan rumah spionnya,” ucapnya.
Sementara itu, untuk penggantian tersebut biaya yang dibutuhkan juga tidak murah bahkan mencapai lebih dari Rp 1 juta.
Untuk itu, sebelum meninggalkan mobil sebaiknya pengemudi menutup spion retractablenya untuk menghindari jika ada benturan atau ditutup secara manual oleh tukang parkir.
Baca juga: Harga Jual Yamaha F1ZR Tembus Puluhan Juta Rupiah
“Ini untuk menghindari agar spion tidak ditutup oleh pengendara lain atau tukang parkir secara manual,” tuturnya.
Service Bengkel Auto2000 Permata Hijau Edwin Dwi Novianto mengatakan, spion retractable sebaiknya jangan menutup atau membuka secara manual.
“Hal itu bisa merusak komponen atau mekanisme pengunci. Jadi kalau spion sudah elektrik sebaiknya menggunakan switch,” ujar Edwin.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan