Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilih Tingkat Kelas Pelayanan Bus AKAP yang Ada di Indonesia

Kompas.com - 09/07/2020, 10:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bepergian dengan bus antar kota antar provinsi (AKAP) akan ditemui berbagai kelas pelayanan. Secara umum, kelas pelayanan bus ini terbagi menjadi dua, ekonomi dan non ekonomi.

Ketika memilih kelas, ternyata dua pilihan tadi diperluas lagi menjadi beberapa pilihan. Kelas ekonomi sendiri ada dua, non AC dan AC. Sedangkan non ekonomi lebih banyak lagi seperti Patas, bisnis atau VIP, eksekutif, super eksekutif dan suites.

Kelas ekonomi merupakan yang paling rendah dan memiliki fasilitas paling sedikit. Biasanya belum menggunakan AC dan konfigurasi duduknya dua kursi di kiri dan tiga di kanan (2-3) untuk bus besar. Tarifnya juga paling murah.

Baca juga: Fenomena Downgrade Mobil Bekas, Innova Banyak Ditukar Wuling

bus mesin depanfuat cepat selamat bus mesin depan

Model bus yang biasa digunakan untuk bus ekonomi mulai dari bus sedang sampai bus besar bermesin depan maupun belakang. Naik satu tingkat di atas ekonomi yaitu ekonomi AC atau biasa disebut AC Tarif Bawah (ATB).

Perbedaan ATB yaitu dengan adanya fasilitas AC pada armadanya. Untuk konfigurasi kursinya tetap sama yaitu 2-3. Armada yang digunakan juga kurang lebih sama, mengandalkan bus besar dengan mesin depan maupun belakang.

Penentuan tarifnya juga tidak terlampau jauh dengan bus ekonomi non AC, bahkan ada yang sama harganya. Pembeda lainnya juga yaitu fasilitas yang masih terbatas, seperti tidak adanya toilet.

Baca juga: Daftar Harga Mobil Murah di Bursa Lelang, Mulai Rp 40 Jutaan

Ekonomi biasanya model kursinya 2-3, dua di kiri dan tiga di kanan. Bus nya sudah memakai air conditioner (AC) tetapi belum ada toiletnya,” ucap Anthony Steven Hambali, pemilik PO Sumber Alam, kepada Kompas.com belum lama ini.

Naik satu tingkat dari ATB yaitu ada kelas cepat terbatas atau biasa disebut Patas. Perbedaan dari ATB yaitu pada konfigurasinya yang 2-2 sehingga penumpang bisa lebih nyaman duduk dengan lorong yang lebih luas.

Tentunya bus Patas sudah menggunakan AC dan beberapa perusahaan otobus (PO) memberikan fasilitas toilet pada armadanya. Model bus yang digunakan mulai dari medium bus sampai bus besar bermesin depan maupun belakang.

kabin bus malamKompas.com/Fathan Radityasani kabin bus malam

Tarif yang diberikan tentunya lebih mahal dari ATB, ada juga yang dua kali lebih mahal daripada kelas ekonomi non AC. Tarif yang lebih mahal ini juga sebanding dengan kenyamanan yang didapat karena konfigurasi kursinya yang membuat penumpang tidak terlalu dempet.

Naik satu tingkat dari Patas, ada kelas VIP atau bisnis, tergantung bagaimana PO memberi julukan kelasnya. Fitur yang diberikan kurang lebih sama dengan bus Patas, pembedanya yaitu jarak antar kursi yang lebih lebar dan kadang diberikan sandaran kaki (foot rest).

Selain itu, diberikan juga servis makan gratis ketika beristirahat di tengah perjalanan. Karena bus ini biasa beroperasi di saat malam, setiap penumpangnya diberikan bantal dan selimut untuk menambah kenyamanannya.

Baca juga: Wajib Tahu, Masa Berlaku SIM Kini Tak Berdasarkan Tanggal Lahir

Kelas di atas VIP atau bisnis, yaitu eksekutif. Perbedaan dari kelas di bawahnya yaitu bentuk kursi yang lebih lebar dan nyaman, serta ada fasilitas leg rest dan foot rest yang bisa jadi tumpuan kaki selama perjalanan.

Beberapa PO menyematkan sistem hiburan berupa Audio Video On Demand (AVOD) pada setiap bangkunya. Layanan tambahan pada kelas eksekutif selain servis makan gratis yaitu diberikannya snack saat di tengah perjalanan.

Kelas yang lebih nyaman lagi dari eksekutif yaitu super eksekutif. Perbedaan dengan eksekutif yaitu konfigurasi kursi satu di kiri dan dua di kanan (1-2).

Kabin bus akaphaltebus.com Kabin bus akap

Kursi yang dimiliki super eksekutif juga lebih lebar lagi daripada eksekutif. Bahkan ada operator yang memberikan kursi elektris pada kelas super eksekutifnya.

Terakhir, kelas yang paling mewah yaitu sleeper seat. Pada kelas ini menggunakan kursi yang bisa direbahkan 150 derajat. Armada yang digunakan oleh kelas ini juga beragam, ada yang menggunakan double decker, atau bus khusus bangku rebah seperti yang dimiliki karoseri Laksana dengan bodi SR2 Suites Class.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com