5. Cek suara mesin
Biasanya orang yang akan membeli motor bekas akan mengecek suara mesin dengan menarik handel gas dengan kuat, padahal itu tidak perlu.
Biarkan mesin berjalan tanpa digas, pastikan apakah motor bisa langsam (tetap menyala pada putaran mesin rendah atau tanpa digas).
Hal ini untuk memastikan kondisi mesin masih baik atau tidak mengingat motor dengan keadaan mesin yang bermasalah tentu tidak akan langsam pada putaran mesin di bawah 1500 rpm.
Baca juga: Daftar Harga Sedan Bekas di Bursa Lelang, Honda City Rp 41 Juta
6. Cek kondisi list dan cat bodi motor
Meski terlihat sepele, list pada bodi motor bisa menjadi petunjuk apakah motor tersebut pernah jatuh atau tidak.
List pada bodi yang masih asli biasanya tertutup rapi oleh lapisan bening pelindungnya atau warnanya seperti bawaan pabrik.
Jika lapisan pelindung list permukaannya sudah tidak beraturan, patut dicurigai bodi motor pernah mengalami masalah seperti terjatuh.
Cara mengecek cat motor yang masih asli atau bawaan pabrik atau tidak cukup mudah. Bisa dilihat dan diraba, jika sudah bukan cat asli maka pori-porinya tampak besar dan catnya tampak lebih tebal.
7. Jangan terkecoh kilometer rendah
“Sebab, saat ini sudah bertebaran jasa untuk setel ulang speedometer, baik yang manual atau digital,” ucap Darwin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.