JAKARTA, KOMPAS.com - Merawat sepeda motor menjadi hal yang wajib dilakukan bagi setiap pemilik kendaraan, salah satunya adalah dengan cara mencuci motornya secara rutin.
Meski demikian, tidak sedikit pemilik motor yang malas untuk mencuci kendaraanya. Padahal, kondisinya sudah cukup kotor baik di bagian bodi, kaki-kaki, maupun mesin.
Selain membuat kendaraan terlihat bersih, motor yang rutin dicuci juga bisa memperpanjang usia komponen. Sebaliknya, jika jarang dicuci juga akan berpengaruh pada kerusakan komponen.
Terlebih lagi jika habis turun hujan. Air hujan yang mengandung garam bisa membuat sejumlah komponen rusak.
Baca juga: Motor Masih Nyicil Hilang Dicuri Maling, Apa yang Harus Dilakukan?
Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere, Ribut Wahyudi, mengatakan, setidaknya ada 5 komponen yang rawan rusak jika sepeda motor jarang dicuci.
1. Rantai dan Gear
“Terutama saat setelah menerjang hujan, sepeda motor harus segera dicuci. Sebab, rantai bisa saja berkarat dan membuat cepat molor atau aus,” kata Ribut kepada Kompas.com.
2. Shockbreaker
Banyaknya kotoran yang menempel pada as maupun spring shockbreaker bisa membuat usianya berkurang. Jika kondisi cukup parah, debu atau kotoran yang menempel bisa membuat as shockbreaker tergores.
“Ketika kondisi tersebut sudah terjadi, mau tidak mau pemilik kendaraan harus mengganti dengan as yang baru,” ujar Ribut.
Baca juga: Skutik Bekas di Bawah Rp 10 Juta, Ada Honda Beat Mulai Rp 4,5 Juta
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan