Ia menjelaskan, program yang menjadi bagian dari kampanye 'Bangga Buatan Indonesia' tersebut, akan diisi dengan kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan daya saing produk IKM dalam negeri. Serta memperluas pemasaran ke berbasis digital.
Baca juga: Kemenperin Bilang Industri Otomotif Nasional Pulih di Semester Dua
Pelatihan yang diberikan pada IKM seperti pengembangan kemasan produk, standardisasi, fasilitas perizinan, hingga peningkatan kekayaan intelektual. Kegiatan ini menggandeng perguruan tinggi hingga sejumlah e-commerce kenamaan di Indonesia.
"Tujuannya untuk menjaga eksistensi IKM di pasar online," katanya
Agus berharap, dengan adanya pelatihan-pelatihan tersebut dapat mengejar target pemerintah untuk mencapai 2 juta UMKM yang masuk ke e-commerce.
Ia menambahkan, di tengah pandemi Covid-19 saat ini semua industri terguncang, tak terkecuali IKM. Menurut data BPS, sebanyak 4,2 juta IKM atau setara 99 persen dari jumlah industri yang ada dalam negeri telah terdampak.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.