JAKARTA, KOMPAS.com - Mendengarkan musik saat berkendara menggunakan kendaraan bermotor menjadi hal yang lumrah dilakukan saat menikmati perjalanan.
Tetapi, aktivitas ini sangat tidak disarankan bagi pengendara kendaraan roda dua atau sepeda motor.
Pasalnya, saat mendengarkan musik sambil berkendara motor jauh lebih berbahaya dibandingkan saat mendengarkan musik di dalam mobil.
Safety Riding Supervisor Astra Motor Jateng Oke Desiyanto mengatakan, mendengarkan musik saat berkendara memang ada efek positifnya.
Seperti meningkatkan percaya diri, ketenangan hati, mengembalikan konsentrasi dan juga efek positif lainnya.
Baca juga: Mobil Bekas Rakitan Eropa Tak Cocok untuk Pemula, Ini Alasannya
“Tetapi, hal positif tersebut tidak optimal bahkan memiliki potensi untuk terjadinya hal-hal yang merugikan pengendara jika dilakukan sambil mengendarai sepeda motor,” ujarnya kepada Kompas.com, Senin (29/6/2020).
Maka dari itu, Oke pun mengatakan, berkendara dengan menikmati musik sangat tidak dianjurkan dengan mempertimbangkan besar potensi kerugiannya yang bisa terjadi.
“Mempertimbangkan gerakan sepeda motor lebih dinamis dibanding mobil sehingga memusatkan konsentrasi dan waspada pengendara motor lebih harus ditingkatkan,” katanya.
Jika berkeinginan mengusir kebosanan, Oke menambahkan, pengendara bisa berhenti sejenak untuk istirahat dan mendengarkan musik.
Berkendara durasi maksimal 2 jam atau sudah merasa mengantuk sebelumnya, direkomendasikan untuk beristirahat.
Baca juga: Aturan Larangan Merokok Saat Berkendara, Kena Denda Rp 750.000
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.