JAKARTA, KOMPAS.com - Volume pengguna sepeda terus meningkat, hampir di setiap wilayah terutama di DKI Jakarta.
Sayangnya, jumlah pengguna sepeda yang cukup banyak ini tidak diimbangi dengan fasilitas berupa keberadaan jalur khusus sepeda.
Akibatnya, tidak sedikit pengguna sepeda yang harus melaju di jalur cepat yang seharusnya digunakan untuk kendaraan bermotor.
Kondisi ini tentunya juga bisa menimbulkan bahaya dan bisa berpotensi terjadinya kecelakaan. Mengingat adanya perbedaan kecepatan yang sangat signifikan di dalam satu lajur.
Baca juga: Sambut New Normal, Seluruh Ojol Bakal Pakai Sekat Partisi
Para pengendara kendaraan bermotor pun wajib berhati-hati ketika melintas di jalur yang sama dengan pesepeda.
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana memberikan sejumlah tips aman saat berkendara di lajur yang sama dengan pesepeda.
Menurutnya, pesepeda harus diprioritaskan saat melintas. Untuk itu, pengendara kendaraan bermotor wajib memberikan ruang bagi para pesepeda.
“Toleransi dengan sesama pengguna jalan menjadi kunci keselamatan, dan prioritas pertama adalah pesepeda. Selalu mengalah untuk memberikan ruang bagi pesepeda,” ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (14/6/2020).
Sony menambahkan, kondisi fisik antara pengendara kendaraan bermotor dengan pesepeda saat berkendara jelas berbeda.
Para pesepeda akan lebih lelah karena melakukan aktivitas fisik yang cukup berat saat mengayuh sepeda dengan menempuh jarak tertentu.
Baca juga: Perpanjangan SIM Bagi Pasien Positif Corona, Begini Caranya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.