Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Rumah Aja, Penting Cek Kondisi Kampas Rem Motor

Kompas.com - 21/04/2020, 10:42 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah wilayah bukan berarti membatasi aktivitas masyarakat sepenuhnya.

Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di rumah, salah satunya adalah melakukan perawatan ringan sepeda motor.

Perawatan motor tidak selalu harus dilakukan di bengkel, tetapi juga bisa sendiri di rumah sehingga bisa menjadi aktivitas selingan selama PSBB.

Melakukan perawatan di rumah, bisa menjaga kondisi kuda besi yang biasa digunakan untuk aktivitas sehari-hari tetap terjaga.

Baca juga: Ingat Ngebut Saat Jalan Sepi Malah Berpotensi Terjadi Kecelakaan Fatal

Salah satu komponen yang bisa dilakukan perawatan sendiri adalah bagian pengereman. Rem menjadi komponen yang sangat vital pada setiap kendaraan.

Sehingga, kondisinya harus tetap terjaga dan berfungsi secara optimal dalam mengurangi laju kendaraan saat digunakan.

Mengerem sepeda motor ada teorinya.mpm-motor.co.id Mengerem sepeda motor ada teorinya.

Untuk melakukan perawatan, bisa sambil mengecek ketebalan kampas rem. Baik, rem cakram atau pun rem tromol bisa dilakukan pengecekan tanpa harus melakukan pembongkaran.

Oke Desiyanto, Safety Riding Supervisor Astra Motor Jateng mengatakan, untuk melakukan pengecekan kampas rem bisa dengan dua cara.

“Kalau untuk rem tromol itu bisa dilihat dari jarum rem yang ada pada tromol. Jika jarum sudah sejajar dengan tanda maka sudah saatnya kampas rem diganti,” katanya kepada Kompas.com, Senin (20/4/2020).

Sedangkan untuk rem cakram, Oke menambahkan, bisa diintip ketebalannya. Jika sudah dirasa tipis, sebaiknya segera dilakukan penggantian.

Rem Cakram pada motor Rem Cakram pada motor

Pasalnya, jika rem cakram terlambat dalam penggantian efeknya bisa fatal. Salah satunya adalah piringan cakram bisa bergesekan dengan besi kampas.

Jika kondisi ini dibiarkan, tidak menutup kemungkinan piringan cakram bisa rusak dan berlubang sehingga bisa berbahaya saat digunakan.

“Untuk pengecekan kondisinya juga bisa dilakukan secara visual bagian cakram atau tromol apakah oleng atau keretakan,” ucapnya.

Baca juga: Viral Video Moge Kebut-Kebutan di Masa PSBB, Bukti Lemahnya Kesadaran Bahaya Corona

Pengecekan fungsi rem juga bisa dilakukan lagi dengan gaya dorong badan atau menggunakan standar tengah untuk mengecek roda rem roda belakang.

“Cek juga korosi atau kebocoran oli di kaliper, selang rem hingga master remnya,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com