Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melirik Desain Klasik Motor Listrik BF Goodrich BF-CG

Kompas.com - 23/02/2020, 10:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar roda dua mulai diramaikan dengan kehadiran motor listrik. Di antara banyaknya motor listrik bergaya skuter, BF Goodrich mencoba menawarkan sesuatu yang baru dengan menghadirkan BF-CG.

Motor listrik ini mengusung konsep motor sport dengan yang diubah menjadi motor custom bergaya cafe racer.

Kesan klasik terlihat dari beberapa bagiannya, seperti lampu depan, tangki bahan bakar, hingga kaki-kakinya.

Baca juga: Ada Kompetisi Kustom dan Drag Race Motor Listrik di IIMS 2020

"Kami melihat motor listrik modelnya rata-rata seperti skuter, dan kami menyadari kalau masyarakat perlu penyegaran untuk bentuk model dari motor listrik," ujar Muhammad Harun Jihad, Sales Manager BF Goodrich, kepada Kompas.com, di sela-sela IIMS Motobike Expo 2019, beberapa waktu lalu.

Motor listrik BF Goodrich BF-CGKompas.com/Donny Motor listrik BF Goodrich BF-CG

Sasisnya sepintas seperti sasis yang digunakan pada Honda CB. Namun, menurut Harun, hanya desainnya saja yang mengikuti. Bukan berarti menggunakan bahan dari Honda CB.

Lampu depannya sengaja dibuat klasik dengan menggunakan model lampu bulat dan masih menggunakan bohlam. Begitu pula dengan lampu belakang dan juga lampu seinnya.

Motor listrik BF Goodrich BF-CGKompas.com/Donny Motor listrik BF Goodrich BF-CG

Sayangnya, model setang digunakan kurang cocok dengan konsep cafe racer. BF-CG dibekali dengan setang lebar seperti fat bar. Padahal, cafe racer umumnya menggunakan setang model jepit atau clip on atau model clubman.

Untuk mempertahankan estetika dan juga konsep cafe racer, BF-CG tetap menggendong tangki bahan bakar.

Meskipun, tidak ada fungsinya sama sekali. Kehadiran tangki bahan bakar ini sepenuhnya hanya untuk kebutuhan pemanis semata.

Motor listrik BF Goodrich BF-CGKompas.com/Donny Motor listrik BF Goodrich BF-CG

Joknya menggunakan bahan kulit dan di bagian belakangnya dibentuk "buntut tawon" atau biasa juga disebut dengan jok "hornet".

Di ujungnya, tetap dipasang behel yang dibentuk melingkar sesuai jok, untuk memudahkan pengendara memindahkan motor.

Bagian kaki-kaki juga memberikan kesan klasik yang kuat. Selain model bannya yang klasik, penggunaan pelek jari-jari juga memperkuat konsep yang ditonjolkan.

Motor listrik BF Goodrich BF-CGKompas.com/Donny Motor listrik BF Goodrich BF-CG

Soal desain, memang kembali ke selera masing-masing. Namun, tim dari Kompas.com setuju BF-CG memiliki tampilan yang menarik, khususnya untuk para pecinta motor custom.

Info terakhir, BF Goodrich BF-CG masih mengantri untuk bisa melakukan uji tipe agar bisa dibuatkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Meski demikian, BF-CG tetap bisa dibeli konsumen dengan harga Rp 19,8 juta (off the road).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com