Reaksi Honda Setelah SUV Murah Suzuki XL7 Meluncur

TANGERANG, KOMPAS.com - Meski bergeming soal kehadiran SUV murah Suzuki XL7, namun PT Honda Prospect Motor (HPM) tetap akan memantau perkembangan pasarnya sejak resmi diluncurkan pada Sabtu (15/2/2020) lalu.

Seperti diketahui, XL7 mengaspal dengan harga yang cukup kompetitif. Bahkan bila dibandingkan dengan Honda BR-V, harga XL7 jauh lebih murah.

Bussiness Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM Yusak Billy, mengatakan pihaknya tak bisa memberikan komentar apa-apa terkait SUV murah Suzuki.

Baca juga: Jelang Dua Pekan, 100 Unit Honda Civic Hatchback RS Terjual

"Ya pastinya kita monitoring terus perkembangannya. Kita tidak anggap sepele itu lah, kita juga lihat kebutuhan pasarnya," ujar Billy kepada wartawan di Tangerang, Rabu (19/2/2020).

Stanly-Kompas.com Suzuki XL7

Kita ditanya soal kehadiran BR-V baru, Billy pun tak terlalu banyak memberikan komentar terkini soal hal tersebut.

Seperti sebelumnya, dia hanya menjawab bila pengembangan produk baru memang menjadi salah satu strategi Honda untuk mendongkrak penjualannya.

Sementara dari segi perkembangan pasar low sport utility vehicle (LSUV) sendiri, sampai saat ini diklaim Yusak tak terlalu banyak berubah dari tahun lalu. Tapi potensi untuk naik tetap ada mengingat banyaknya model baru yang meluncur.

kompas.com Honda BR-V saat memasuki kawasan pantai di daerah Rembang, Jawa Tengah

Baca juga: SUV Murah Suzuki XL7 Diklaim Sudah Terjual Ratusan Unit

"Sekarang masih 20-21 persen lah. Tahun 2019 stabil segitu, Januari juga turun sedikit lah 0,1 persen. Product improvement jadi salah satu strategi ya, tapi kapannya itu kita tunggu saja nanti," ujar Billy.

Sedangkan untuk menjaga loyalis konsumen Honda saat ini, Billy mengatakan ada beberapa program yang sudah dirancang. Mulai dari perawatan berakala gratis, serta pelayanan bengkel yang diperkuat dari kualitasnya.

KOMPAS.COM/STANLY RAVEL Suzuki XL7

"Di tengah market yang stagnan terus meningkatkan kualitas pelayanan dan aftersales. Sales satisfaction dan aftersales satisfaction harus nomer satu," kata Billy.