Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isuzu Tertarik Bangun RnD di Indonesia

Kompas.com - 15/12/2019, 11:01 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menyebut akan memanfaatkan berbagai insentif yang ditawarkan pemerintah Indonesia guna keberlangsungan bisnisnya di tanah air.

Dikatakan Vice President Director PT IAMI Keiji Takeda, salah satu yang jadi perhatian ialah kebijakan super deduction tax hingga 300 persen. Artinya, Isuzu berencana untuk membangun kegiatan penelitian dan pengembangan (RnD) di Indonesia.

"Baru saja minggu kemarin dibahas, kami memang ada rencana untuk itu. Tapi terkait detail dan kepastiannya, saya belum bisa katakan karena masih tahap pembatasan," ujarnya di Karawang, Jawa Barat, belum lama ini.

Baca juga: Penjualan Tumbuh Signifikan, Isuzu Indonesia Ingin Jadi Basis Ekspor

Ekspor perdana Isuzu TragaRuly Kurniawan/Kompas.com Ekspor perdana Isuzu Traga

Keiji juga mengaku bahwa wacana akan membangun RnD di Indonesia sudah berlangsung cukup lama. Namun karena terbentur berbagai hal, rencana besar tersebut urung dilaksanakan.

"Kalau bisa saya katakan, mungkin sudah 5 tahun yang lalu. Tapi karena berbagai hal, kami tidak bahas lagi. Sekarang, kami kembali melihat kemungkinan tersebut," ujar dia.

Sebagai informasi, super deductible tax mengatur pemberian insentif fiskal berupa keringanan pajak bagi industri yang berinvestasi untuk kegiatan vokasi serta RnD di Indonesia.

Fasilitas ini merupakan penambahan faktor pengurangan pajak penghasilan (PPh) di atas 100 persen, sehingga yang dibayarkan badan usaha akan semakin kecil.

Melalui kebijakan tersebut, diharapkan industri bisa memaksimalkan penciptaan tenaga kerja berkualitas dan produk yang kompetitif. Pasalnya, adaptasi terhadap perubahan akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com