Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 12/10/2019, 13:28 WIB

BURIRAM, KOMPAS.com - Marc Marquez berhasil mengunci gelar juara dunia MotoGP keenam di GP Thailand 2019. Kemenangan itu juga mengukuhkan juara dunia kedelapan Marquez di semua kelas premier.

The Doctor pun tidak menampik kehebatan Baby Alien terutama di musim 2019. Rossi mengatakan, determinasi Marquez musim ini mengingatkannya beberapa tahun lalu saat dia berada di puncak karirnya.

Baca juga: Catatan Penting Sang Juara Dunia MotoGP, Marc Marquez

"Marquez telah mendominasi musim ini dan selalu menutup balapan di posisi 1 atau 2 , kecuali saat dia jatuh di Austin. Dia melakukan musim yang sangat mirip dengan saya ketika saya dalam kondisi terbaik," kata Rossi melansir Gazzetta dello Sport, Sabtu (12/10/2019).

Insiden Rossi dan Marquez di GP Argentina 2018screenshot Insiden Rossi dan Marquez di GP Argentina 2018

Dengan jumlah delapan gelar, artinya Marquez tinggal selangkah lagi menyamai rekor milik Valentino Rossi sembilan gelar. Marquez bahkan diunggulan bisa mengalahkan rekor itu merujuk dia baru berusia 26 tahun.

"Saya pikir dia tidak akan terlalu sulit untuk menjangkau saya dengan sembilan gelar. Saya minta maaf karena dalam karir saya, saya pernah membuang kesempatan," kata Rossi merujuk pada insiden Rossi dan Marquez pada 2015.

Baca juga: Marquez Sebut Gaya Berkendara Quartararo Mirip Lorenzo

Sekilas soal insiden di GP Malaysia musim 2015 itu jadi sejarah tersendiri bagi Rossi. Dia saat itu sedang mengincar gelar juara ke-10, dan bersaing dengan rekan setimnya Jorge Lorenzo yang saat itu masih di Yamaha.

Marquez kala itu dianggap menghalangi-halangi gerak Rossi untuk mendekati Lorenzo. Hasilnya terjadi insiden Rossi menendang Marquez saat balapan. Rossi pun dihukum start dari belakang di seri terakhir di Valencia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke