Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Yamaha Atasi Kelemahan M1 2019

Kompas.com - 20/06/2019, 10:02 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

CATALUNYA, KOMPAS.com - Monster Energy Yamaha mendapat sumber daya baru untuk mengatasi kelemahan YZR-M1 2019. Tim mendapat bantuan dari Michele Gadda, sebagai Kepala Grup Kontrol Elektronik baru yang berbasis di Eropa.

Gadda akan jadi figur kunci untuk menemukan kelemahan M1 2019. Pria yang sebelumnya menangani tim Yamaha WSBK ini akan mencari solusi terutama di perangkat elektronik untuk membuat motor Rossi dan Maverick Vinales berjaya kembali.

Baca juga: Tak Semua Pelek Palang Ideal untuk Ban Tubeless

"Gadda orang yang sangat baik. Kami akan banyak berkembang berkat kehadirannya," kata Rossi yang kemudian melanjutkan. "Masalahnya adalah kami membutuhkan lima orang seperti dia, bukan satu," kata Rossi melansir Crash.net, Kamis (20/6/2019).

Gadda sendiri bukan nama baru di tim balap Yamaha. Sebelum bersama tim "Garpu Tala" dia merupakan mantan insinyur elektronik Ducati. Kemudian ditarik ke WSBK membantu menyelesaikan masalah Yamaha R1.

Tugasnya di tim pabrikan Yamaha MotoGP kini pun lebih berat dibanding WSBK. Gadda akan berkerjasama dengan Silvano Galbusera dan melakukan pengujian perangkat elektronik untuk dipakai di Yamaha M1 2019.

Valentino Rossi di MotoGPValentino Rossi Valentino Rossi di MotoGP

Seperti diketahui, Rossi banyak mencoba perangkat baru di tes resmi Catalunya yang berlangsung sehari usai balapan. Selain mencoba rem, Rossi juga menjajal sistem elektronik yang memang jadi fokus pada tes kali ini.

Baca juga: Rossi Tes Rem Baru Yamaha di Catalunya

Kendati hanya berada di posisi ke 14 dan terpaut 1 detikan dari Maverick Vinales, Rossi cukup optimistis Yamaha YZR-M1 semakin kencang. Rossi merasakan ada beberapa peningkatan dan bisa dipakai di balapan selanjutnya.

"Kami mencoba beberapa hal berbeda, terutama di bagian elektronik, untuk meningkatkan pengereman dan juga kecepatan. Hasilnya positif, karena sesuatu yang bisa kami gunakan di balapan berikutnya," kata Rossi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com