Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Coba Tepis Stigma Mercy Mobil Mahal

Kompas.com - 05/02/2019, 09:46 WIB
Azwar Ferdian

Editor

 

LEUWINANGGUNG, KOMPAS.com - Apa yang ada di benak Anda, bila bicara Mercedes-Benz? Pasti yang muncul adalah mobil mewah, harga mahal, biaya perawatan tinggi. Ternyata stigma "mahal" itu tidak sepenuhnya benar, karena ternyata harga dan perawatan Mercy kurang lebih sama dengan mobil Jepang.

Stigma tersebut coba ditepis oleh bengkel khusus Mercedes-Benz, bernama Men in Benz Garage, yang baru saja berdiri di bilangan Cibubur. Bengkel ini melayan servis, penyediaan komponen, sekaligus jadi ajang kumpul para komunitas Mercy di Jakarta dan sekitarnya.

"Awalnya karena hobi, kami bertiga sepakat untuk mendirikan bengkel yang bisa melayani komunitas, sekaligus konsumen umum yang memiliki Mercedes-Benz," jelas Zaky Alatas, salah satu pemilik Men in Benz Garage, saat ditemui Kompas.com, akhir pekan lalu.

Baca juga: Mercedes-Benz Indonesia Resmikan Dua Dealer Bersamaan

Zaky menjelaskan, tujuan utamanya dibangun bengkel ini adalah memberikan edukasi ke masyarakat bahwa memelihara dan merawat mobil Mercy tidaklah semahal yang dikira. Men in Benz membuka pintu lebar buat masyarakat yang ingin datang dan berkonsultasi soal Mercedes-Benz.

"Kira-kira begini, kalau kita membeli Mercy yang memang tipe paling atas atau model sport misalnya, jelas biaya perawatannya akan mahal. Sama dengan mobil Jepang, kalau kita punya Lexus pasti perawatannya juga mahal. Tapi, kalau Mercy yang tipe biasa seperti seri C atau seri E, perawatannya ya biasa, sama dengan mobil Jepang," jelas Zaky lagi.
 
Men in Benz Garage juga mempersilahkan apabila ada masyarakat yang ingin membeli Mercedes-Benz seken dan butuh mekanik untuk mengecek kondisi mobilnya. Nanti bisa dicek secara keseluruhan kondisi mobil, termasuk kekurangannya untuk persiapan diperbaiki apabila jadi membeli.

"Kami siap dihubungi oleh siapapun yang berniat membeli Mercy bekas, nanti bisa kami kirim mekanik untuk mengecek kondisi mobil yang akan dibeli. Cara lain, datang saja ke bengkel kami, untuk lebih leluasa mengecek kondisi mobil itu," jelas Zaky.

Zaky menjelaskan, untuk yang berniat membeli Mercedes-Benz bekas, awasi bagian kaki-kakinya, lalu bagian kelistrikan yang dikhawatirkan pernah melakukan ubahan di sistem itu, seperti modifikasi audio. Selain itu, apabila memang pemiliknya kerap melakukan perawatan rutin, biasanya bagian mesin relatif aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com