Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Menhub Minta Waktu Ganjil Genap Tol Cikampek Diperpanjang

Kompas.com - 22/11/2018, 14:43 WIB
Penulis Stanly Ravel
|

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, mengusulkan untuk memperpanjang waktu penerapan ganjil-genap dan pembatasan angkutan barang di beberapa gerbang Tol Jakarta-Cikampek (Japek) arah Jakarta. Kondisi ini dilakukan untuk memberikan dampak kelancaran lalu lintas di Tol Japek.

Dalam keterarangan resmi Biro Komunikasi dan Informasi Publik (BKIP) Kemenhub, Budi mengusulkan perpanjangan waktu dari yang semula diterapkan sejak pukul 06.00 - 09.00 WIB, menjadi 05.00 - 10.00 WIB.

Menangapi usulan tersebut, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Bambang Prihartono, mengatakan usulan tersebut masih ditampung lebih dulu dan akan ada evaluasinya.

Baca juga: Ganjil-Genap di Tol Tambun Mulai Berlaku Desember 2018

"Sore nanti akan ada obrolan lagi dengan Menhub, jadi yang pasti kita evaluasi dulu usulannya karena saat ini pun kita masih lakukan sosialisasi terkait penerapan paket kebijakan untuk yang di Tambun," ucap Bambang saat dihubungi Kompas.com, Kamis (22/11/2018).

Dua pekerjaan konstruksi di Tol Jakarta-Cikampek, yaitu Light Rail Transit (LRT) dan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated).Kompas.com/DANI PRABOWO Dua pekerjaan konstruksi di Tol Jakarta-Cikampek, yaitu Light Rail Transit (LRT) dan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated).
Bambang menjelaskan, pada dasarnya penerapan paket kebijakan untuk Gerbang Tol Tambun dilakukan menyusul dengan penerapan yang sudah dilakukan pada gerbang tol lain di ruas Japek. Harpannya untuk menekan penggunaan mobil pribadi serta mengurangi V/C ratio pada ruas tersebut.

"Kami ini ingin mengoptimalkan peraturan dari Menhub, jadi saat ini kami bikin dulu rekayasa dan simulasi yang sesuai aturan dari pukul 06.00-09.00 WIB, nanti kita evaluasi dan dibahas lagi. Hasilnya bagaimana, kalau sudah final saya infokan," ucap Bambang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke