Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suzuki India Recall 52.000 Swift dan Baleno, Bagaimana Indonesia?

Kompas.com - 11/05/2018, 15:27 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

New Delhi, KOMPAS.com – Maruti Suzuki mengumumkan recall atau penarikan kembali untuk perbaikan Swift dan Baleno Hatchback di India. Totalnya cukup mengejutkan atau mencapai 52.686 unit.

Melansir Auto.ndtv.com dan Economic Times, Jumat (11/5/2018) kampanye perbaikan massal ini, dilakukan untuk memeriksa kemungkinan adanya kecacatan pada komponen brake vacuum hose atau selang rem.

Produk yang terinfeksi yaitu Suzuki Swift dan Suzuki Baleno yang diproduksi 1 Desember 2017 hingga 16 Maret 2018. Mulai 14 Mei 2018, pemilik kendaraan yang termasuk dalam kampanye layanan ini akan dihubungi oleh dealer, untuk pemeriksaan dan penggantian bagian yang rusak.

Baca juga : Alasan Suzuki Pilih Baleno Ketimbang Swift buat Indonesia

Sementara untuk pasar Indonesia, Direktur Pemasaran Suzuki Indomobil Sales (SIS) Donny Saputra, mengatakan, kalau recall tersebut tidak berdampak pada produk Baleno di sini yang diimpor dari India.

Namun pernyataan lebih mendetail belum direspons oleh Riecky Patrayudha, Assistant to Departement Head of Service SIS. Buat Suzuki Swift sendiri sudah tak lagi dipasarkan di Indonesia, setelah Baleno datang.

Ini bukan yang pertama buat Baleno kena recall di India, di mana pada Mei 2016, perusahaan menarik 75.419 unit karena masalah dengan kantong udara.

Dari total itu, 15.995 ini adalah varian diesel yang diproduksi antara 3 Agustus 2015 dan 22 Maret 2016, dan diikuti dengan pengecekan dan penggantian filter bahan bakar yang rusak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com