Jakarta, Kompas.com – Pihak BMW Motorrad Indonesia meyakini kembaran G310R sebagai motor termurah mereka, TVS Apache RR310, memiliki perbedaan spesifikasi cukup dalam hingga membutuhkan penanganan servis masing-masing. Jadi kedua model itu tidak bisa masuk ke bengkel beda merek.
Sejak 2015, kerja sama BMW dan TVS sudah menghasilkan produk pertama G310R yang diproduksi di pabrik TVS di India. Lantas pada awal Desember 2017, produk kedua, Apache RR310, resmi diperkenalkan.
Baca: Mengenal TVS Apache RR 310, Saudara Kandung BMW G310R
Lebih jauh dari beda model naked dan fairing, Apache RR310 ternyata menggunakan mesin berbeda kapasitas dari G310R. Kapasitasnya 312 cc buat Apache RR310 dan 313 cc untuk G310R. Tenaga keduanya sama, namun Apache RR310 punya tarikan lebih panjang sedangkan torsi lebih besar pada G310R.
Mesin berbasis sama, namun TVS mengembangakan sistem injeksi sendiri untuk Apache RR310. Sasis juga serupa, namun TVS menyematkan bagian mesin menjauhi roda belakang untuk mengejar kestabilan kondisi sirkuit.
Spesifikasi yang berbeda juga berdampak pada perawatan, jelas Joe Frans, CEO Maxindo Moto, distributor BMW Motorrad di Indonesia. Jadi menurut dia, bila Apache RR310 dijual di dalam negeri nanti tidak bisa masuk ke bengkel resmi BMW Motorrad, begitu juga sebaliknya.
“Mesinnya juga beda, mereka atur ada yang beda. Basis sama, tapi nanti kalau untuk perawatan dan lain-lain enggak bisa, itu standarnya beda. Itu mengapa tidak bisa untuk saling tukar bengkel atau apa, karena kami enggak ngerti,” jelas Joe.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.