Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Malas Mengisi Penuh Tangki Bahan Bakar

Kompas.com - 10/01/2018, 17:22 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Ada banyak alasan kenapa pemilik kendaraan membiarkan tangki bensin sepeda motor tidak penuh terisi bahan bakar. Salah satunya karena malas mengantre di SPBU.

Karena sifat tersebut, pemilik motor lebih memilih membiarkan tangki bensin hanya terisi sedikit bahan bakar. Padahal, ini adalah kebiasaan yang buruk. Sebab jika keseringan membiarkan tangki tidak dalam keadaan seperti itu, maka akan timbul korosi atau karat pada dinding tangki bagian dalam.

Baca juga : Begini Teori Berboncengan Motor yang Benar

Sidik, teknisi di dealer Yamaha Deta, Pondok Bambu, Jakarta Timur menjelaskan, kerak karat itu bisa muncul karena ruang kosong di dalam tangki akan terisi uap. Kemudian, uap itu melekat pada dinding tangki bensin bagian dalam.

Tangki yang korosi akibat sering tidak diisi bahan bakar secara penuh.Fachri Fachrudin Tangki yang korosi akibat sering tidak diisi bahan bakar secara penuh.
"Membiarkan tangki kosong, apalagi kalau cuacanya dingin seperti malam hari pasti menimbulkan embun di dalam tangkinya. Lalu, membuat karat di tangki," kata Sidik, teknisi di dealer Yamaha Deta, Pondok Bambu, Jakarta Timur saat ditemui, Selasa (9/1/2018).

Agar lebih awet, Sidik menyarankan para pemilik motor membiasakan diri agar tangki bensin selalu dalam keadaan penuh bahan bakar, khsususnya ketika malam hari atau tidak dipakai dalam jangka waktu yang lama. Cara ini sebagai antisipasi agar motor lebih awet.

Baca juga : Manasin Motor Jangan Kelamaan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com