Jakarta, KompasOtomotif – Pabrik SGMW Motor Indonesia di Bekasi, Jawa Barat, dirancang menggunakan Global Manufacturing System (GMS) standar dari General Motors. Salah satu kecanggihannya yaitu penggunaan robot sebagai pengganti kerja manusia.
Adrianus Adjie, Manufacture Engineer Director SGMW Motor Indonesia, menjelaskan, Selasa (11/7/2017), pabrik memiliki kadar otomatisasi berkisar 30 – 40 persen.
Pabrik punya empat fasilitas produksi, yaitu press shop sebagai area stamping atau produksi komponen logam, body shop atau welding (pengelasan) untuk menyatukan komponen logam, paint shop yang jadi tempat pewarnaan sekaligus perlindungan bodi, dan perakitan.
Proses stamping sudah sepenuhnya otomatis. Menghasilkan panel bodi luar yang besar hanya dalam satu tekanan. Di area ini juga dilengkai sistem pemindahan komponen oleh robot, kecepatannya 14 komponen per menit.
Pada fasilitas pengelasan dikerjakan oleh robot FANUC sedangkan peralatannya memakai OBARA Welding Equipments. Prosesnya memakai pengukuran tiga dimensi Coordinate Measuring Maching (CMM).
Pada proses pengecatan, suhu dan kelembapan ruangan, serta kebersihannya diatur sedemikian rupa agar bebas dari kontaminasi udara luar. Pengecatannya mengaplikasikan proses 3-coat 1-bake atau tiga lapisan sekaligus dengan satu kali pengeringan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.