Ketika Status Petualang Dicabut Ganti ”Brat Style”

Leicester, KompasOtomotif – Sepeda motor petualangan (adventure) yang rumit bisa berubah jadi simpel mengikuti aliran Brat Style. Sinroja Motorcycles berhasil membuktikan hal itu. Kuncinya, motor pabrikan punya rangka dan bodi yang gampang dimodifikasi.

Rumah modifikasi yang berbasis di Leicester, Inggris, itu ditantang Royal Enfield untuk mengubah model Himalayan—salah satu tipe beraliran adventure touring—untuk tampil dalam ajang festival Wheels and Waves V, 14-18 Juni lalu di Biarritz, Perancis.

Untungnya, Royal Enfield cukup difavoritkan sebagai salah satu merek sepeda motor yang dijadikan ”kanvas” para modifikator, karena simpelnya desain kerangka sejak dulu. Sinroja Motorcycles pun menyulap Himalayan menjadi sepeda motor kustom yang dinamai ”Gentleman Brat”.

Tak ada lagi sosok gagah tinggi yang siap melibas segala medan. Himalayan kini lebih muda dan penuh cita rasa. Ideologi pun dimunculkan, ”it’s not about performance, it’s about fun” yang melambangkan bahwa Gentleman Brat juga bisa asyik dikendarai meski menggendong mesin tangguh khas petualang.

Royal Enfield Bagian orisinal yang tersisa hanya mesin dan rangka.

Bodi warna krem di atas skema cat abu-abu menyatu cukup apik. Suspensi diubah karakter, menambah kemampuan motor ini. Sementara detailnya dapat ditemui pada jok berbahan kulit premium, dan finishing aluminium mesin yang berkesan mewah.

Tampilannya nyaris menghapus kesan angker khas Himalayan. Jejak yang tersisa hanyalah mesin 410 cc dan rangka. Selebihnya, coba kembangkan daya imajinasi Anda.