Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMW Lampaui Mercy di China April 2017

Kompas.com - 20/05/2017, 09:02 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Beijing, KompasOtomotif – Hasil mengejutkan dicapai merek Premium asal Jerman, BMW, yang juga pesaing ketat Mercedes Benz di China. Penjualan BMW dan Mini telah melonjak 39 persen pada April menjadi 48.869 unit.

Sontak angka ini membuat BMW berada di puncak pasar kendaraan premium terlaris, menyalip Mercedes Benz dan Audi. Seperti diketahui, kalau China merupakan negara dengan penjualan mobil terbesar di dunia, di mana mencapai 24 juta unit lebih dijual pada 2016.

Mengutip Carscoops dari Autonews, Jumat (19/5/2017) pesaing BMW Mercedes, penjualannya naik hanya 35 persen atau menjadi 47.627 kendaraan dibanding bulan yang sama tahun lalu. Sedangkan penjualan Audi turun 6,9 persen  menjadi 46.166 unit.

Sebagai merek mobil mewah yang cukup lama eksis di China, Audi belum mengakhiri perselisihan dengan para diler, mengenai rencananya untuk meluncurkan jaringan distribusi baru. Karena itu, diler menolak untuk memesan mobil baru dan truk ringan.

Ini tentu saja menguntungkan BMW, yang penjualannya dalam empat bulan pertama 2017 meningkat sebesar 18 persen dibandingkan tahun lalu, atau mencapai 191.697 unit. Di pasar China, BMW memiliki 50-50 joint venture dengan Brilliance China Automotive Holdings.

Agar tetap di atas, BMW berencana untuk melipatgandakan kapasitas produksi, menjadi 600.000 unit untuk kendaraan ringan dalam lima tahun ke depan.Bersamaan itu juga bakal meningkatkan pabrik perakitannya, sehingga mereka dapat membuat kendaraan listrik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com